Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah 3 Polisi Korban Bentrok TNI-Polri di Membramo Raya Akan Dievakusi ke Jayapura

Kompas.com - 12/04/2020, 15:57 WIB
Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 

Bripda Yosias Dibangga, anggota Satuan Sabhara, mengalami luka tembak pada bagian leher kiri sebanyak satu kali.

Briptu Alexander Ndun, anggota Satuan Reskrim, mengalami luka tembak pada paha kiri.

Sementara, dua anggota polisi yang terluka yakni Bripka Alva Titaley, anggota Satuan Reskrim Polsek Membramo Tengah, mengalami luka tembak pada paha kiri sebanyak satu kali, dan Brigpol Robert Marien anggota SPKT, mengalami luka tembak pada punggung belakang sebanyak tiga kali.

Menurut Kamal, seluruh korban telah berada di Rumah Sakit Kawera Kasonaweja.

Sampai dengan saat ini Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjend TNI Herman Asaribab, dan Kapolda Papua Irjen Polisi Paulus Waterpauw sedang menurunkan tim gabungan untuk melakukan penyelidikan di TKP, dalam rangka mendapatkan keterangan, fakta-fakta kronologis yang sebenarnya.

Baca juga: Korban Tewas Bentrok Polisi-Anggota TNI di Papua Bertambah Jadi 3 Orang

Kamal memastikan situasi sudah kondusif pasca insiden tersebut.

"Situasi pasca kejadian tersebut saat ini sudah kondusif," kata Kamal.

Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel CPL Eko Daryanto juga membenarkan peristiwa itu.

Menurutnya, pertikaian itu akibat salah paham.

Namun, saat ini Kodam XVII/Cenderawasih maupun Polda Papua telah menurunkan tim untuk melakukan penyelidikan.

"Sampai dengan keterangan pers ini diterbitkan pihak Kodam XVII/Cenderawasih dan Polda Papua sedang menurunkan tim gabungan untuk melakukan penyelidikan di TKP dalam rangka mendapatkan keterangan, fakta-fakta kronologis yang sebenarnya," kata Eko dalam keterangan tertulisnya, Minggu siang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com