Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Pasien PDP Corona Pecahkan Kaca dan Ancam Perawat di Ruang Isolasi

Kompas.com - 11/04/2020, 16:18 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Seorang pasien dalam pengawasan (PDP) dari klaster Ijtima Ulama Gowa, mengamuk dan memecahkan kaca ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Sjahranie, Samarinda, Kalimantan Timur, pada Jumat (10/4/2020).

Tak hanya itu, pasien berinisial N (52) tersebut juga mengancam perawat dengan pecahan kaca.

“Dia (pasien) juga mengancam perawat pakai pecahan kaca,” ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Samarinda, Osa Rafshodia saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (11/4/2020).

Baca juga: Bohong Saat Pemeriksaan Awal, Pasien Positif Corona Ini Sempat Dirawat di Bangsal Umum

Menurut Osa, insiden itu berawal saat hasil rapid test N menunjukkan indikasi ada reaksi virus Covid-19 alias corona, pada tanggal 8 April 2020.

Setelah itu, petugas medis membawa N ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.

Namun, saat diruang isolasi, N mengamuk dan petugas terpaksa memanggil petugas kepolisian serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samarinda.

Petugas akhirnya bisa menenangkan N. Namun, N akhirnya dipersilahkan pulang dan diimbau untuk mengisolasi diri di rumahnya selama 30 hari.

“Dia kita berlakukan karantina wilayah selama 30 hari, dipulangkan tim dinkes bersama BPBD, Kepolisian,” ujar Osa.

(Penulis: Kontributor Samarinda, Zakarias Demon Daton | Editor: David Oliver Purba)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com