Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Kasus Pertama Positif Corona di Lombok Barat, Pasien Ikut Kegiatan Jemaah Tabligh di Gowa

Kompas.com - 10/04/2020, 12:00 WIB
Idham Khalid,
Khairina

Tim Redaksi

 

LOMBOK BARAT, KOMPAS.com- Kepala Dinas Kesehatan Lombok Barat Ambarwati mengkonfirmasi ada 2 orang warga yang  positif Covid-19.

Dua warga tersebut merupakan kasus pertama Covid-19 di wilayah Lombok Barat.

"Iya dua pasien ini merupakan kasus pertama positif Covid-l9 di wilayah kerja kita," kata Ambarwati dikonfirmasi, Jumat (10/4/2020).

Baca juga: Gubernur Gorontalo Umumkan Kasus Pertama Positif Corona

Diketahui, dua pasien tersebut yakni laki-laki berinisial LAB (54), penduduk Kecamatan Narmada. Pasien diketahui memiliki riwayat bepergian ke daerah terjangkit Covid-19, dalam 14 hari sebelum sakit.

Sedangkan pasien kedua yakni laki-laki berinisial AS (47), merupakan penduduk Kecamatan Lingsar, dan diketahui pasien memiliki riwayat perjalanan ke Makassar dalam 14 hari sebelum sakit.

Lebih lanjut, Ambarwati menerangkan, dua pasien tersebut merupakan jemaah tabligh dan memiliki riwayat perjalanan pernah mengikuti kegiatan di Gowa beberapa waktu lalu.

"Yang dua (pasien positif)  ini majelis tabligh Klaster Gowa. Hampir di seluruh Indonesia klaster Gowa ini yang positif," kata Ambarwati kepada Kompas.com.

Baca juga: Jadi Pasien Positif Covid-19 Pertama di NTT, YouTuber Ini Umumkan Hasil Tes Swab Lewat YouTube

Untuk antisipasi penyebaran Covid-19 di wilayah Lombok Barat, Pemkab akan melakukan isolasi di rumah dan melakukan rapid test kepada orang yang kontak langsung dengan pasien.

Selain itu juga Ambarwati juga menyarankan seluruh masyarakat Lombok Barat harus jujur melapor ke aparat desa atau camat apabila keluarga ada yang pulangdari Gowa atau jamaah tablig.

Hingga kini Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Lombok Barat sebanyak 3 Orang, dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) 159 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com