Peta Terbaru Sebaran Covid-19 di Jatim, 29 Daerah Zona Merah, 3 Zona Hijau

SURABAYA, KOMPAS.com - Peta sebaran wabah Covid-19 di Jawa Timur bergerak dinamis sejak 3 pekan terakhir.

Hingga Kamis (9/4/2020), jumlah daerah terjangkit atau zona merah hampir merata di 29 kabupaten dan kota. Zona merah adalah daerah yang terdapat pasien positif Covid-19.

Dari ke-29 daerah tersebut, Surabaya menjadi daerah dengan jumlah kasus pasien positif Covid-19 terbanyak, yakni 93 kasus, Sidoarjo (20 kasus), Lamongan (13 kasus), Kabupaten Malang (10 kasus), Magetan (9 kasus), Kota Malang, Situbondo, Gresik, Nganjuk (masing-masing 8 kasus), Kabupaten Kediri dan Tulungagung (masing-masing 7 kasus).

Baca juga: Ibadah Jumat Agung Gereja Katolik di Kaltim Via Daring, Umat Diminta Khusyuk

Lumajang dan Ponorogo (masing-masing 5 kasus), Jombang (3 kasus), Jember, Pamekasan, Tuban, Kota Batu, Kota Kediri (masing-masing 2 kasus), sementara Kabupaten dan Kota Blitar, Banyuwangi, Madiun, Bondowoso, Trenggalek, Bangkalan, Pacitan dan Bojonegoro (masing-masing 1 kasus)

Sementara daerah zona kuning atau daerah yang terdapat pasien dalam pengawasan (PDP) hingga Kamis sore terus berkurang menjadi 6 daerah yakni Kabupaten Ngawi, Kabupaten dan Kota Mojokerto, Kabupaten Pasuruan, dan Kabupaten dan Kota Probolinggo.

Adapun 3 daerah masih bertahan menjadi daerah zona hijau, atau daerah yang hanya didapati orang dalam pemantauan (ODP), yakni Kabupaten Sampang, Kabupaten Sumenep dan Kota Pasuruan.

Hingga Kamis sore, jumlah ODP di Kabupaten Sumenep sebanyak 115 orang, di Kabupaten Sampang sebanyak 261 orang, sementara di Kota Pasuruan sebanyak 57 orang.

Sementara itu, 11 pasien Covid-19 di Jawa Timur dinyatakan sembuh per Kamis (9/4/2020) pukul 17.00 WIB.

Dengan bertambahnya 11 pasien sembuh, maka hingga saat ini jumlah pasien Covid-19 di Jawa Timur yang sudah terkonversi sembuh mencapai 57 orang.

Sebelas pasien yang baru sembuh tersebut, 2 dari Sidoarjo, 1 dari Kabupaten Kediri, 1 dari Jember, 1 dari Kota Kediri, 2 dari Kota Surabaya, dan 4 pasien dari Situbondo.

"Kami apresiasi kepada semua pihak terutama tenaga medis yang tidak kenal lelah bekerja di garis depan," kata Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis petang.

Baca juga: Lewat Situs Ini, Warga Yogya Bisa Cek Sebaran Covid-19 Via GPS dan Kode Pos

Seiring bertambahnya waktu, jumlah rumah sakit rujukan Covid-19 di Jawa Timur kata Khofifah juga terus bertambah.

"Alhamdulillah sudah ada 10 rumah sakit lagi yang bergabung menjadi rumah sakit rujukan, dari semula 75 rumah sakit sekarang menjadi 85 rumah sakit di seluruh Jawa Timur dengan total bed isolasi dan non isolasi mencapai 13.957 bed," terang Khofifah.