Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibadah Jumat Agung Gereja Katolik di Kaltim Via Daring, Umat Diminta Khusyuk

Kompas.com - 10/04/2020, 07:36 WIB
Zakarias Demon Daton,
Khairina

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com – Pada Jumat (10/4/2020), umat Katolik di Indonesia di merayakan prosesi Jumat Agung. Hari kedua menjelang Paskah, mengenang kematian Yesus Kristus.

Karena wabah virus corona, perayaan Jumat Agung dilakukan secara daring.

Umat Katolik di Keuskupan Agung Samarinda diminta mengikuti misa dari rumah melalui siaran langsung atau live streaming dengan mengakses akun YouTube 'Paroki Katedral Santa Maria Penolong Abadi'.

"Dari situ umat akan mengikuti ibadah yang sudah terjadwal sebelumnya. Sejak Kamis Putih, Jumat Agung, malam paskah (Sabtu) hingga di Hari Paskah, Minggu semua live streaming,” ungkap Pastor Paroki Gereja Katedral Santa Maria Penolong Abadi Samarinda, RD Moses Komela Avan saat dihubungi Kompas.com, Kamis (9/4/2020).

Baca juga: Keuskupan Agung Pontianak Gelar Misa Tanpa Jemaat hingga 15 Mei 2020

Walaupun umat tak bisa hadir langsung, kata Pastor, butuh niat untuk menyatukan dirinya dalam perayaan tersebut agar bisa khusyuk.

“Karena itu kami mengimbau kepada umat yang mengikuti perayaan ekaristi online, ikutilah perayaan itu sungguh-sungguh, dari awal sejak akhir sebagaimana menghadiri perayaan di gereja pada umumnya,” jelas dia.

Pastor memastikan semua hal esensial dari liturgi tak ada yang hilang dalam perayaan tersebut meski melalui daring.

Baca juga: Kisah Kevin, Jadi Petugas Misa Live Streaming untuk Pelayanan Umat yang Berada di Rumah

Oleh karena itu, Pastor meminta umat bisa menyiapkan tempat atau ruang khusus doa agar suasana bisa lebih mendukung.

Kemudian, Pastor juga meminta dalam perayaan ekaristi saat komuni umat diminta secara bersama-sama doa 'komuni batin'.

Biasanya, dalam perayaan offline momen ini umat Katolik mendapat pembagian hosti dari pastor sebagai tanda komuni kerinduan atau komuni rohani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com