Melansir Tribun Medan, seorang kerabat korban mengatakan, sekitar sebulan lalu korban dibelikan motor baru.
Erna mengaku mengetahui korban keluar bermain bersama terduga pelaku dengan mengendarai sepeda otornya.
"Pelakunya ini katanya temannya, tapi kami enggak tahu. Kami enggak kenal itu apakah temannya. Cuma tahunya orang sekampung juga," kata dia, dilansir dari Tribun Medan.
Menurut Erna, korban adalah sosok periang. Sehingga Erna heran ada orang yang tega menghabisi nyawa korban dan mengubur tubuhnya sembarangan.
"Dia ini sehari-hari periang. Sama keluarga baik. Kami juga enggak pernah dengar dia ada musuh di pergaulannya," kata dia.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Medan, Dewantoro | Editor: Abba Gabrilin)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.