Kepala Dinas Kesehatan Lampung ini menjelaskan, sebelum masuk ruang isolasi PDP tersebut sudah beberapa kali berobat ke rumah sakit swasta dan klinik.
Lalu pada Selasa (7/4/2020) sekitar pukul 20.00 WIB, pasien ini mengalami sesak nafas dan langsung berobat ke RS Abdul Moeloek.
"Oleh petugas medis, pasien langsung disarankan untuk diisolasi dan dipasang non incubation ventilator," kata Reihana.
Sepanjang malam, berdasarkan catatan perkembangan pasien, kata Reihana, kondisi pasien tersebut buruk dan sesak nafas.
Reihana merinci, tekanan darah pasien adalah 180/80 mg/hg, saturasi O2 hanya 80 - 87.
"Pasien juga memiliki riwayat gula darah yang mencapai 380. Dan pagi tadi, pukul 10.00 WIB pasien meninggal dunia," kata Reihana.
Baca juga: Satu Warga Bandar Lampung Terkonfirmasi Positif Corona Seminggu Setelah Meninggal
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.