Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE Pasien Covid-19 di Sulsel: 128 Positif, 11 Meninggal Dunia

Kompas.com - 08/04/2020, 20:25 WIB
Himawan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sulsel menyebutkan jumlah pasien positif yang terinfeksi virus corona Covid-19 di Sulawesi Selatan, hingga Rabu (8/4/2020) bertambah jadi 128 orang. 

Kepala Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan Ichsan Mustari mengatakan, ada 6 tambahan pasien positif virus corona yang semuanya berasal dari kota Makassar. 

"Pasien baru ini berasal dari local transmission. Kontak antara kerabat," kata Ichsan melalui video konferensi pers, Rabu malam.

Baca juga: Pejabat di Makassar yang Jadi PDP Meninggal, Balai Kota Disterilisasi

Ichsan menyebut saat ini, Kota Makassar memang menjadi daerah yang paling banyak pasien Covid-19 dengan jumlah 88 orang. 

Untuk itu, kata Ichsan, pada Kamis (8/4/2020) Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) bakal merapatkan soal pengajuan Makassar untuk diberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). 

"Di Makassar pasien positif hampir memenuhi Kecamatan. Besok baru dibicarakan daerah mana saja yang akan jadi PSBB. Tapi kalau dari bahasa Pak Gubernur kemungkinan besar Makassar akan PSBB karena itu merupakan episentrum Covid-19 di Sulsel," ujar Ichsan. 

Baca juga: Selama Pandemi Corona, Angka Kriminalitas di Makassar Menurun

Penambahan signifikan juga terjadi untuk jumlah orang dalam pemantauan (ODP) dengan angka 2.430 orang.

Sementara pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 324 orang. 

Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan Husni Thamrin mengatakan total ada 24 pasien positif virus corona dan PDP yang telah meninggal dunia hingga hari ini.

Sebagian besar pasien yang meninggal tersebut telah dimakamkan di pemakaman yang telah disiapkan Pemprov Sulsel di Kabupaten Gowa.

"Kalau di web kematian 24 jumlah dari pdp (13) dan positif (11). Sebagian besar sudah dimakamkan di TPK Macanda (Gowa)," ujar Husni. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com