Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien Positif Corona Betah di Kamar Isolasi, Bantu Petugas Mengepel dan Pesan Makanan Online

Kompas.com - 08/04/2020, 06:38 WIB
Zakarias Demon Daton,
Khairina

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com – Rubiati adalah pasien positif virus corona atau Covid-19 di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Dia diisolasi setelah dinyatakan positif corona oleh tim medis di RSUD Kanujoso Djatiwibowo pertengahan Maret lalu.

Tetapi, Rubiati mengklaim sejak awal masuk kamar isolasi sampai keluar tidak memiliki gejala sakit.

“Saya diminta ke RSUD diperiksa karena dari Bogor ikut acara komunitas masyarakat tanpa riba. Selesai diperiksa langsung dimasukan ke ruang isolasi. Jadi saya kaget. Kan saya enggak sakit apa-apa. Tapi saya ikut saja arahan RSUD,” ungkap Rubiati saat diwawancara Kompas.com melalui aplikasi Zoom Cloud Meeting, Senin (6/4/2020) malam.

Baca juga: Pemkot Solo Kembali Perpanjang Status KLB Corona hingga 26 April 2020, Ini Alasannya

Karena tak memiliki gejala sakit apapun, Rubiati sangat aktif di kamar isolasi. Dia berolahraga, ibadah, baca buku, makan, tidur dan lainnya.

“Kadang-kadang saya bantu petugas ngepel. Saya bilang Mbak, biar saya aja yang ngepel, saya kasihan lihat Mbak ngepel pakai baju kaya astronot (APD) itu. Jadi saya bantu ngepel,” cerita Rubiati.

“Saya ini orangnya aktif. Tiap hari makan tidur, makan tidur, badan saya ini sakit, harus kerja,” sambung dia.

Karena tak punya gejala sakit, Rubiati selalu menghabiskan semua makanan yang diberikan tim medis.

Setiap hari masing-masing pasien corona diberikan makan tiga, snack dua kali ditambah buah-buahan dan vitamin.

“Saya selalu habiskan. Bahkan dua kali saya pesan Go Food. Perawat bilang saya pasien paling doyan makan,” kata dia sambil tertawa kecil.

Sejak masuk RSUD, Rubiati mengaku hanya diberi makanan, vitamin dan buah-buahan. Tak ada obat-obatan karena tak memiliki gejala sakit.

“Saya juga bawa madu sendiri minum biar bisa menguatkan imun saya,” kata dia.

Merasa menikmati hari-harinya di ruang isolasi, Rubiati mengaku betah.

“Saya jadi subur. Saya betah di rumah sakit. Waktu diminta pulang, saya jawab haaa … pulang?,” tutur dia menirukan.

Baca juga: Dampak Corona, 24 Ribu Buruh Di-PHK, Ganjar: Silakan Daftar Kartu Prakerja

Kini Rubiati sudah keluar dari ruang isolasi di RSUD Kanujoso karena dianggap sehat, Jumat (3/4/2020).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com