Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Macan Tutul di Taman Safari Indonesia Mati karena Syok dan Dehidrasi

Kompas.com - 07/04/2020, 16:50 WIB
Budiyanto ,
Farid Assifa

Tim Redaksi

Lalu memberikan cairan infus, dan memberikan makan berupa potongan daging ayam.

Namun upaya-upaya penyelamatan yang telah dilakukan tidak berbuah manis. Pada pukul 21.30 WIB, anak macan tutul jawa mengalami kematian,'' ujar Halu.

Sebelumnya diberitakan, anak macan tutul (Panthera pardus melas) yang terjebak dan diselamatkan karyawan peternakan pembibitan ayam di Sukabumi, Jawa Barat, dikabarkan mati, Sabtu (4/4/2020) malam. 

Baca juga: Kisah Penyelamatan Anak Macan Tutul Terjebak di Peternakan Ayam, Kelaparan dan Gigit Sepatu Boots

Anak macan berjenis kelamin jantan yang masih berusia di bawah satu tahun ini mati dalam penanganan dan perawatan tim medis di Taman Safari Indonesia (TSI) Bogor. 

"Ya, betul semalam mati,'' kata Kepala Bidang KSDA Wilayah I Bogor Lana Sari saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Minggu (5/4/2020) siang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com