KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Sebanyak 2 pasien dalam pengawasan (PDP) terkait virus corona atau Covid-19 meninggal dunia di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Kasus PDP meninggal dunia bertambah 2 kasus," ucap Bupati Bogor Ade Yasin melalui keterangan tertulis kepada Kompas.com, Senin (6/4/2020).
Ade mengatakan, 2 pasien PDP tersebut masing-masing adalah seorang laki-laki berusia lanjut dan seorang anak perempuan.
Keduanya merupakan warga asal Kecamatan Cibinong.
"Dua-duanya asal Cibinong, pertama usia 67 dan perempuan 9 tahun," ujar Ade.
Baca juga: Data Terbaru di Jabar, 13 Sembuh dan 29 Orang Meninggal akibat Corona
Ade mengatakan, jumlah ini mengonfirmasi angka kematian terbanyak bagi pasien PDP, setelah sebelumnya ada 7 kasus PDP yang meninggal dunia.
"Total PDP meninggal dunia ada 9 orang," kata Ade.
Saat ini, orang dalam pemantauan (ODP) di Kabupaten Bogor total berjumlah 772 orang.
Sebanyak 491 orang di antaranya sudah dinyatakan selesai pemantauan atau aman dari virus corona.
Baca juga: 7 PDP Corona di Kabupaten Bogor Meninggal, 21 Pasien Positif Masih Dirawat
Selain itu, jumlah pasien positif corona bertambah menjadi 21 kasus.
Terdapat 3 pasien positif corona yang meninggal dunia. Namun, ada 3 yang sudah sembuh.
Saat ini terdapat 8 kecamatan yang menjadi zona merah Covid-19 di Kabupaten Bogor, yakni Kecamatan Bojonggede, Cibinong, Gunung Putri, Parung Panjang, Cileungsi, Jonggol, Ciampea dan Ciomas.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.