BADUNG, KOMPAS.com- Universitas Udayana mulai memproduksi hand sanitizer dari arak sitaan yang diberikan Polda Bali.
Sekitar 3.650 liter arak sitaan dari Polda Bali itu akan diekstrak menjadi alkohol murni dengan kadar 96 persen.
Koordinator Program Studi Farmasi Fakultas MIPA Universitas Udayana Dewa Ayu Swastini mengatakan, ribuan liter arak sitaan ini memiliki kadar alkohol berbeda, yakni 20 persen dan 40 persen.
Baca juga: Alkohol Langka, Polda Bali Buat Cairan Disinfektan dari Arak Sitaan
Sehingga, ribuan liter arak itu perlu didistilasi ulang untuk menyamakan kadar alkoholnya.
Setelah mendapatkan cairan dengan kadar alkohol 96 persen, tim akan menambahkan beberapa formula untuk membuat hand sanitizer.
Dewa Ayu mengatakan, tim membuat hand sanitizer yang tak menyebabkan iritasi kulit.
Tim akan menambahkan sejumlah bahan seperti minyak cengkeh, minyak mint, povidone iodine.
"Ini diramu menjadi bio-hand sanitizer," kata Dewa Ayu di Laboratorium Farmasi Unud, Jimbaran, Bali, Kamis (2/4/2020).
Dewa Ayu menjelaskan, kandungan alkohol dalam hand sanitizer itu lebih sedikit dari biasanya.
"Sehingga tidak mengakibatkan iritasi kulit dengan komposisi alkohol lebih sedikit," kata dia.