DPRD Padang Batal Beli Mobil Dinas, Uangnya untuk Warga Terdampak Corona

PADANG, KOMPAS.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Padang, Sumatera Barat, membatalkan pembelian mobil dinas untuk unsur pimpinan.

Dana tersebut dialihkan untuk membantu masyarakat yang terdampak virus corona atau Covid-19.

“Unsur pimpinan itu ada empat orang. Kami berempat sepakat untuk menunda pembelian mobil dinas saat ini. Dana tersebut kami alihkan untuk membantu masyarakat yang terdampak dari virus corona melalui Pemkot Padang untuk dibagikan,” ujar Wakil Ketua DPRD Kota Padang Ilham Maulana saat dihubungi, Kamis (2/4/2020).

Baca juga: Tak Ingin Kena Razia Satpol PP, Perempuan Ini Mengaku ODP Corona

Menurut Ilham, anggaran untuk membeli mobil dinas tersebut sekitar Rp 3,4 miliar.

Untuk operasional saat ini, unsur pimpinan dari DPRD Padang sepakat untuk menggunakan mobil yang lama.

“Mobil dinas yang ada saat ini masih layak, tinggal memperbaiki saja. Tidak etis rasanya kami sebagai anggota Dewan yang merupakan perwakilan dari rakyat, membeli mobil baru di tengah kondisi masyarakat seperti ini,” kata Ilham.

Baca juga: Pemkot Padang Berlakukan Jam Malam untuk Cegah Virus Corona

Pemkot Padang melalui dinas terkait diminta untuk memberikan bantuan tepat sasaran kepada warga yang terkena dampak virus corona.

Menurut Ilham, jangan sampai orang yang tidak berhak bisa mendapatkan bantuan.

"Yang jelas, koordinasi agar bantuan yang akan diterima warga tepat sasaran dan persoalan baru tak muncul setelah itu,” ucap dia.

Pemkot Padang juga diminta turun langsung ke lapangan dan berkoordinasi dengan lurah, RW, RT mengenai siapa yang berhak menerima bantuan tersebut.

“Jangan warga yang berkecukupan diberi juga. Ini tak sesuai namanya,” ucap Ilham.

Ilham mengatakan, DPRD dan tim akan mengawasi di lapangan mengenai pendistribusian bantuan ke masyarakat.

“Kami ingin bantuan yang akan diterima warga dapat meringankan beban masyarakat akibat imbas Covid-19 yang terjadi,” kata Ilham.