Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Petugas Terbatas, Isolasi Wilayah di Kota Tegal Belum Optimal

Kompas.com - 01/04/2020, 14:34 WIB
Tresno Setiadi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Aktivitas masyarakat pada hari ketiga pelaksanaan isolasi wilayah di Kota Tegal, Jawa Tengah, masih berjalan relatif normal, Rabu (1/4/2020).

Terbatasnya petugas jaga di akses pintu masuk kota membuat warga masih bisa keluar-masuk tanpa pemeriksaan.

Pantauan Kompas.com, Rabu (1/4/2020), keberadaan petugas hanya ada di akses masuk utama di Jalan Proklamasi, depan Kantor Dinas Kesehatan Kota Tegal.

Baca juga: PDP di Tegal Positif Corona, Hasil Tes Keluar Sepekan Setelah Pasien Meninggal

Warga yang masuk, harus melalui pemeriksaan suhu tubuh, dan penyemprotan disinfektan kendaraan.

Sedikitnya ada tiga tenaga medis menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap yang dibantu personel Dinas Perhubungan dan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah.

Sementara di tiga pintu akses masuk lainya, posko yang didirikan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 sepi tanpa petugas.

Seperti di Jalan Jendral Sudirman, Jalan Sultan Agung, dan Jalan Jendral Sudirman. Di ketiga jalan ini, blokade tidak ditutup total.

Baca juga: Tak Ada Dasar Hukum, DPRD Sebut Isolasi Wilayah Hanya Kemauan Pemkot Tegal

Meski harus antre, kendaraan dari dua arah bisa keluar masuk.

Petugas DPUPR Kota Tegal memasang beton MCB untuk menutup jalan di perbatasan antara Kota dan Kabupaten Tegal tepatnya di Jalan Teuku Umar, Kelurahan Debong, Tegal Selatan, Minggu (29/3/2020)KOMPAS.com/Tresno Setiadi Petugas DPUPR Kota Tegal memasang beton MCB untuk menutup jalan di perbatasan antara Kota dan Kabupaten Tegal tepatnya di Jalan Teuku Umar, Kelurahan Debong, Tegal Selatan, Minggu (29/3/2020)

Keberadaan petugas medis selain di akses utama, lebih banyak berada di terminal bus dan stasiun kereta api.

Penumpang yang baru turun diperiksa kesehatannya oleh petugas.

Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono, mengaku, jumlah petugas di lapangan masih terbatas, karena harus bekerja 24 jam.

"Nanti harus ditambah. Memang petugas masih kurang banyak," kata Dedy, saat pantauan lapangan isolasi wilayah hari kedua, Selasa (31/3/2020).

Baca juga: Pasien Positif Corona Ini Jadi Alasan Pemkot Tegal Isolasi Wilayah, Kini Kondisinya Membaik

Selain itu, menurut Dedy, meski warga sudah diimbau laksanakan physical distancing.

Pasalnya, masih banyak warga yang beraktivitas di luar rumah tanpa kepentingan mendesak.

"Masih banyak masyarakat yang belum mengerti. Seperti tahunya boleh melintas setelah cek suhu tubuh. Selain itu, awalnya juga ada yang keberatan termasuk saat kendaraan harus disemprot disinfektan," kata Dedy.

 

Wakil Wali Kota Tegal M. Jumadi menambahkan, selain akan menambah petugas dari internal Pemkot Tegal, pihaknya juga akan menggandeng Ormas dan LSM untuk menjadi relawan di lapangan.

"Mereka bisa ditempatkan di posko. Seperti terminal, stasiun, dan pintu masuk. Serta di titik lain yang memang butuh dijaga. Karena memang perlu tenaga banyak untuk bertugas 24 jam," kata Jumadi, kepada Kompas.com, Selasa (31/3/2020).

Sebelumnya, Jumadi menegaskan isolasi terbatas yang dilakukan Pemerintah Kota Tegal semata-mata untuk melindungi warga dari wabah Covid-19.

“Pemkot tidak bisa bekerja sendiri. Pemkot harus bersinergi dengan DPRD. Kita harus bersama-sama memberikan yang terbaik untuk Kota Tegal,” kata Jumadi usai menghadiri rapat dengar pendapat (RDP) dengan DPRD Kota Tegal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com