Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Miliki APD Memadai, Klinik di Bantul Tak Bisa Tangani PDP, Sempat Menelepon 23 RS

Kompas.com - 31/03/2020, 15:10 WIB
Rachmawati

Editor

Helmi juga mengatakan siapapun yang mengunggah informasi ke media sosial, sebaiknya konfirmasi lebih dulu ke Gugus Tugas atau ke Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul.

"Sehingga dengan cara demikian, kita langsung dengan cepat menyelesaikan persoalan sebelum terjadi keresahan di tengah masyarakat," ucap Helmi.

Sementara itu Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Infeksi COVID-19, dr. Sri Wahyu Joko Santosa mengatakan salah satu PDP masih menunggu tempat karena pasien butuh ventilator.

Baca juga: Cegah Corona, Warga Dusun di Bantul Buat Gapura Disinfektan yang Menyemprot Otomatis

Sementara tidak semua rumah sakit memiliki ventilator atau alat bantu pernapasan. Sri Wahyu mejelskan pihaknya masih belum memiliki data kondisi pasien.

"Belum tahu, baru, ini tidak ada di daftar kita," kata Sri Wahyu.

Setelah semua PDP ditangani, dokter Sarigan mengucapkan terimakasih atas respon cepat yang dilakukan oleh Pemkab Bantul.

"Terima kasih atas responnya yang luar biasa, tiga pasien kita dua sudah berangkat sardjito, satu menunggu konfirmasi RS UII. Mari kita tangani bersama kami undang kami ajak kita terus semangati ayo hadapi Covid-19," kata dr Sagiran.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Markus Yuwono | Editor: Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com