Satu Warga Garut Positif Corona, Pemudik dari Jakarta

GARUT, KOMPAS.com - Satu orang warga Garut, laki-laki berusia 56 tahun, dinyatakan positif corona setelah sebelumnya sempat dirawat dengan status PDP selama 4 hari.

"Iya satu positif di daerah Garut bagian timur," jelas Bupati Garut Rudy Gunawan, Selasa (31/03/2020) siang.

Menurut Rudy, orang dengan status positif tersebut saat ini telah diisolasi di RSUD dr Slamet Garut selama empat hari.

Baca juga: Banjir di Depan Kahatex, Jalan Raya Bandung - Garut Macet Total

Pemkab pun saat ini tengah mncari langkah-langkah yang tepat untuk menangani masalah tersebut.

"Kami akan rapatkan hari ini mencari langkah-langkah yang tepat, karena kami harus memberikan perlindungan," katanya.

Rudy menuturkan, saat ini tim sudah diturunkan ke tempat tinggal orang dengan positif corona tersebut untuk melakukan tracing interaksi orang tersebut selama berada di Garut.

"Datang ke Garut tanggal 20 Maret, menggunakan bus umum dari Jakarta dan naik angkot ke rumahnya," katanya.

Rudy mengaku, semua orang yang datang dari Jakarta statusnya sudah dinyatakan orang dalam pemantauan (ODP).

Baca juga: Bupati Garut: Tidak Ada Lockdown, Tidak Ada Karantina, Hanya Social Distancing

Orang dengan positif corona yang ada saat ini kedatangannya tidak terdeteksi karena pemkab melakukan penyekatan mulai tanggal 22 Maret 2020.

"Baru terdeteksi setelah yang bersangkutan sakit memeriksakan diri ke klinik, langsung jadi PDP," katanya.