Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien Sembuh dari Corona di Solo Curhat ke Ganjar, Berharap Tak Dikucilkan Masyarakat

Kompas.com - 31/03/2020, 06:23 WIB
Riska Farasonalia,
Khairina

Tim Redaksi

Selain itu, Robby juga berpesan bagi masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan dan menerapkan anjuran pemerintah untuk isolasi diri di rumah.

"Saya minta semua masyarakat untuk menjaga kesehatan masing-masing. Patuhi pemerintah untuk mengisolasi diri di rumah. Yang kerja di luar kota, saya juga berharap tidak mudik dulu, takutnya keluarga di rumah tertular. Jangan sampai semakin banyak orang tertular, saya sendiri sudah merasakan betapa sakitnya harus menjalani pengobatan akibat virus ini," terangnya terbata.

Kisah ini, kata Ganjar juga dapat menjadi pelecut semangat bagi mereka yang dinyatakan positif, ODP maupun PDP virus corona untuk berjuang agar sembuh dari penyakit itu.

Ia juga meminta doa dan dukungan dari semua masyarakat agar baik pasien maupun tenaga medis diberikan kesehatan.

"Kepada masyarakat yang sehat, mari kita bantu para tenaga medis kita dengan memutus mata rantai penyebaran virus corona ini. Kalau tidak penting jangan keluar rumah dulu. Juga saya minta, hilangkan stigma negatif pada saudara kita yang sedang berjuang untuk sembuh dari virus corona ini, mereka semua butuh doa dan suport kita bersama," ujar Robby.

Sebelumnya diberitakan, pasien bernama Purwanti juga telah sembuh dan sudah diperbolehkan pulang ke rumah setelah dinyatakan negatif virus corona.

Kabar baik ini tentunya menjadi harapan bagi pasien positif corona lainnya di Jawa Tengah yang sedang berjuang menghadapi virus corona agar mendapat kesembuhan.

Tak hanya itu, selain dua pasien positif corona yang sembuh dari Solo itu, juga ada satu pasien positif corona lagi yang dinyatakan sembuh setelah dirawat di RSUP Telogorejo Semarang.

Hingga saat ini total pasien sembuh dari corona dan dinyatakan negatif berjumlah tiga orang di Jawa Tengah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com