Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DIY Perpanjang Masa Belajar di Rumah Selama Dua Pekan

Kompas.com - 30/03/2020, 16:31 WIB
Wijaya Kusuma,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Daerah (Pemda) Yogyakarta memperpanjang masa belajar di rumah selama dua minggu bagi seluruh siswa.

Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji mengatakan, pandemi corona membuat pihaknya harus memperpanjang kebijakan tersebut selama dua minggu ke depan.

"Edaranya sedang kita buat, tetapi prinsipnya diperpanjang. Ya kurang lebih dua minggu," kata Kadarmanta Baskara Aji di komplek Kepatihan, Senin (30/3/2020).

Baca juga: Bertambah Satu, Kasus Positif Covid-19 di DIY Jadi 19

Dia menilai, proses belajar mengajar di rumah selama pandemi corona berjalan efektif.

"Kemarin Pak Gubernur khawatir anak-anak itu akan banyak bermain, keluar kota, ternyata itu efektif dan maka dari itu beliau memutuskan untuk diperpanjang," ujarnya.

Baskara Aji meminta pihak guru memberikan pekerjaan rumah kepada siswa sewajarnya.

"Perbaikan-perbaikan kita persilakan saja di masing-masing guru dan sekolah. Karena pelajaran matematika tentu berbeda polanya dengan pelajaran bahasa, belajar bahasa tanpa audio kan tidak mungkin, tetapi matematika secara teks cukup," tutur dia.

Baca juga: Banten Perpanjang Masa Belajar di Rumah SMA dan SMK hingga 1 Juni 2020

Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mulai memberlakukan kebijakan belajar dari rumah untuk semua siswa.

Kebijakan itu efektif berlaku pada 23 Maret 2020 hingga 31 Maret 2020.

"Anak-anak pelajar kita itu belajar di rumah online dengan program Jogja Belajar," ujar Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X (HB X) di Kompleks Kepatihan, Kamis (19/3/2020).

Sultan mengatakan, program itu bisa diakses dengan ponsel atau komputer.

HB X mengimbau para orangtua ikut mendukung program siswa belajar secara online di rumah.

Anak-anak diminta belajar secara online di rumah untuk mencegah mereka berkeliaran saat ada imbauan mengurangi interaksi sosial atau social distancing sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona.

"Jadi guru tetap mengajar berada di sekolah tetapi muridnya di rumah. Harapan Saya tetap di rumah belajar, tidak pergi ke tempat lain karena bukan libur," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com