Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ODP Corona Melonjak, Ciamis Terapkan Karantina Lokal Terbatas

Kompas.com - 30/03/2020, 06:19 WIB
Candra Nugraha,
Farid Assifa

Tim Redaksi

CIAMIS, KOMPAS.com - Bupati Ciamis Herdiat Sunarya memutuskan memberlakukan karantina lokal terbatas di wilayahnya.

Opsi ini diambil karena terjadi lonjakan signifikan Orang Dalam Pemantauan (ODP) Covid-19 di Kabupaten Ciamis dalam tiga hari ini.

"Dalam tiga hari ini begitu luar biasa lonjakan ODP, terutama pemudik ke Ciamis dari zona merah, jumlahnya tercatat 4.200 orang," kata Herdiat melalui siaran pers yang diterima wartawan, Minggu (29/3/2020).

Baca juga: Pemkab Ciamis Tutup Sementara Sekolah dan Tempat Wisata

Opsi karantina lokal terbatas diambil setelah ia menggelar rapat dengan Forkopimda Ciamis di Pendopo Ciamis, Minggu. Karantina lokal terbatas ini berlaku mulai 31 Maret hingga 30 April 2020.

"Dalam satu bulan itu kita akan melihat situasi kondisi, mudah-mudahan tren corona turun," jelas Herdiat.

Jika trennya menurun, Herdiat mengatakan, akan mencabut kebijakan tersebut. Namun sebaliknya, apabila meningkat akan memperpanjang kebijakan ini.

Herdiat menjelaskan, karantina lokal terbatas ini bukan berarti menutup semua akses masuk ke Ciamis.

Namun ada pengetatan dengan menyiapkan posko pemeriksaan di pintu masuk Ciamis.

"Perbatasan akan diperketat oleh tim dari TNI-Polri, ASN dan petugas medis. Setiap kendaraan yang datang akan dicek dan disemprot disinfektan," jelas Herdiat.

Untuk angkutan umum yang tiba di Ciamis akan disemprot disinfektan. Bagi pemudik yang turun di Ciamis, kata Herdiat, akan didata dan dicek kesehatannya.

"Warga Ciamis yang mudik akan dicatat dan diarahkan isolasi mandiri selama 14 hari," kata Herdiat.

Sedangkan kendaraan dengan tujuan Jawa Tengah tetap diperbolehkan melintas.

Namun dengan catatan, kendaraan itu tidak boleh menepi di wilayah Ciamis.

Herdiat mengimbau seluruh warga Ciamis tetap tinggal di rumah.

Warga disarankan menjalankan pola hidup sehat dan bersih untuk mencegah penularan Covid 19.

"Kepada warga Ciamis kalau tidak ada kepentingan mendesak lebih baik tinggal di rumah," kata Herdiat.

Herdiat juga meminta seluruh warga tidak panik berlebihan. Warga harus tetap tenang, dan selalu berdoa memohon perlindungan dari Allah SWT.

Baca juga: Crisis Center Pemkab Ciamis Siaga 24 Jam Jika Ada Warga Diduga Tertular Corona

Kepada warga Ciamis di luar daerah, Herdiat meminta untuk tidak mudik saat ini. Hal ini untuk menghindari terbawanya virus dari daerah luar ke Ciamis.

"Bagi warga Ciamis di luar daerah, diharapkan jika tidak terlalu penting agar tidak mudik. Apabila sayang keluarga dan orangtua (di kampung halaman) lebih baik tinggal di tempat saat ini, tidak ke Ciamis," imbau Herdiat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com