Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Solo Ciptakan Portal Disinfektan Khusus Driver Ojek Online

Kompas.com - 29/03/2020, 16:48 WIB
Labib Zamani,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Aris Joko Saraswo, warga Danukusuman, Serengan, Solo, Jawa Tengah, membuat inovasi alat untuk menekan penyebaran virus corona atau Covid-19.

Alat yang diberi nama portal disinfektan otomatis ini mampu menyemprotkan cairan disinfektan secara otomatis ketika driver ojek online (ojol) melintas.

Portal disinfektan otomatis ini dia pasang di Jalan Veteran No 62 Gajahan, Kecamatan Pasar Kliwon tetapnya di kawasan pusat perbelanjaan Luwes Gading.

Pria yang akrab disapa Aris mengatakan, alasan dirinya membuat alat khusus bagi driver ojol supaya mereka terhindar dari penyebaran Covid-19.

"Kita prihatin dengan kondisi driver ojol yang kerjanya berhubungan dengan banyak orang lain. Karena kita memikirkan keselamatan dia, anak-anak dia dan keluarga dia," kata Aris saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (29/3/2020).

Baca juga: Cerita Unik Warga Perangi Corona, Lockdown di Kampung hingga Penyemprot Disinfektan Otomatis

Dia mengaku, pengerjaan portal tersebut membutuhkan waktu satu hari dan menghabiskan dana Rp 1,5 juta hingga Rp 2 juta.

Portal disinfektan otomatis ini dibuat menggunakan bahan utama besi sebagai rangka portal, menggunakan cairan klorin yang dianjurkan pemerintah, pompa kombinasi antara DC/AC, empat titik penyemprotan, galon berukuran 25 liter dan lainnya.

"Di atas ada penyemprotan untuk helm dan jaket. Kemudian di bawah untuk penyemprotan kendaraan dan tempat duduk penumpang," ungkapnya.

Baca juga: Semua Kendaraan yang Masuk ke Trenggalek Disemprot Disinfektan

Portal disinfektan otomatis bagi driver ojol ini dipasang mulai hari ini hingga Indonesia dinyatakan aman dari virus corona.

Dirinya berharap driver ojol nantinya bisa memanfaatkan portal disinfektan otomatis tersebut untuk melindungi diri dari penyebaran virus corona.

"Kita sementara baru bikin satu alat ini. Nantinya kalau ada yang menginginkan kita siap untuk buat lebih banyak," terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com