Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertambah 6, Jumlah Pasien Positif Corona di Kaltim Jadi 17 Orang

Kompas.com - 29/03/2020, 08:56 WIB
Zakarias Demon Daton,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Jumlah pasien positif corona di Kalimantan Timur, hingga Sabtu (28/3/2020) mengalami penambahan sebanyak enam orang.

Dengan demikian, total pasien positif corona di Kaltim menjadi 17 orang.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Andi Muhammad Ishak mengatakan, enam pasien positif tersebut semuanya warga Balikpapan yang sebelumnya berstatus PDP.

Baca juga: Pasien PDP Corona di Kudus Meninggal, Kondisi Menurun Selepas Dijenguk Anaknya

Mereka diketahui melakukan perjalanan dari wilayah terjangkit.

Tiga orang diketahui usai melakukan perjalanan ke Jepang.

"Mereka satu keluarga. Ayah, ibu dan anak. Sebelumnya, suami dan istri ini sempat ke Jepang, kemudian terpapar ke anaknya," ungkap Andi saat memberi keterangan pers di Kantor Dinas Kesehatan Kaltim, Samarinda.

Sementara, dua orang lainnya diketahui merupakan peserta sidang sinode tahunan GPIB di Bogor, Jawa Barat, pada 26 sampai 29 Februari 2020 lalu.

Baca juga: Gelombang Pemudik di Tengah Wabah Corona, Ini Sikap Para Kepala Daerah

Kemudian, pasien positif yang ke enam merupakan peserta Ijtima Ulama Dunia 2020 Zona Asia di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan yang akhirnya batal, pada 19 sampai 22 Maret 2020 lalu. 

"Kami juga masih melacak kontak langsung dengan pasien ini dengan keluarga atau warga lain," ungkap Andi.

Hingga saat ini, kata Andi, jumlah warga Kaltim yang masuk orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 2.339 kasus.

Sebanyak 705 kasus sudah selesai pemantauan, sisanya 1.634 kasus masih dalam pemantauan.

Sementara, pasien dalam pengawasan (PDP) sebesar 81 kasus.

Dari jumlah tersebut, 39 kasus sudah negatif, 17 positif dan sisanya 25 orang menunggu hasil pemeriksaan di Laboratorium Kementerian Kesehatan RI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com