Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Belajar di Rumah, Murid SMK Demak Sumbang Masker Buatan Sendiri

Kompas.com - 28/03/2020, 11:55 WIB
Ari Widodo,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

DEMAK, KOMPAS.com - Pelajar di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, mempunyai cara tersendiri untuk melawan virus corona atau Covid-19.

Mereka membagikan masker kepada warga.

Namun, masker yang dibagikan merupakan hasil karya mereka sendiri.

Baca juga: Diduga Terjangkit Covid-19, Wakil Ketua PDI-P Jabar Meninggal Dunia

Para murid SMK Negeri 1 Sayung Kabupaten Demak membuat masker di rumah masing-masing sebagai salah satu materi yang diajarkan oleh guru.

Proses belajar tentu melalui sistem online di rumah masing-masing, karena untuk sementara tidak ada kegiatan di sekolah.

Seperti diketahui, guna mencegah penularan dan penyebaran virus corona, pemerintah menghentikan kegiatan di sekolah mulai 16 Maret - 13 April 2020.

Baca juga: Isolasi Wilayah, Pemkot Tegal Siapkan 500 Beton MCB untuk Pembatas

Dari jarak jauh, guru memandu para murid dengan kompetensi keahlian tata busana dalam pembuatan masker.

Masker dibuat dari bahan kain perca, yakni sisa kain yang masih dapat dimanfaatkan.

"Salah satu tugas pembelajaran daring, siswa membuat masker dan di bagikan ke tetangga yang membutuhkan," ujar Sri Sumaryani selaku Ketua Kompetensi Keahlian Tata Busana SMKN 1 Sayung saat diwawancarai, Jumat (27/3/2020).

Siswi kompetensi keahlian tata busana SMKN 1 Sayung Kabupaten Demak, Jateng, membagikan masker karya mereka sendiri hasil dari pembelajaran daring, untuk mengantisipasi penyebaran wabah covid 19, Jumat (27/3/2020)KOMPAS.COM/ARI WIDODO Siswi kompetensi keahlian tata busana SMKN 1 Sayung Kabupaten Demak, Jateng, membagikan masker karya mereka sendiri hasil dari pembelajaran daring, untuk mengantisipasi penyebaran wabah covid 19, Jumat (27/3/2020)

Belajar kreatif sambil berempati

Menurut Sri, para murid tetap bisa berkarya meskipun tetap tinggal di rumah.

Kegiatan ini juga membangun budaya empati siswi pada lingkungannya.

"Semoga ilmu yang diperoleh bermanfaat dan barokah untuk semua," tutur Sri.

Baca juga: Data Terbaru, 4 Orang Positif Covid-19 di Aceh

Menurut Sri, saat merebaknya wabah corona, masker menjadi barang yang sangat diperlukan.

Ia pun berpikir bagaimana murid bisa tetap praktik belajar, namun melakukan hal yang juga bermanfaat.

Tugas membuat masker untuk siswi kelas XI dan XII.

Masing-masing anak membuat masker minimal 2 buah.

Hasil karya para siswa kemudian difoto dan dikirim kepada guru.

"Hal kecil yang mungkin sepele, namun sangat bermanfaat untuk kondisi saat ini," ujar Bu Yani, sapaan akrab Sri.

Salah satu siswi Winda Riswanti mengaku tidak mengalami kesulitan dalam proses pembuatan masker.

Apalagi, semua bahan dan peralatan pembuatan masker dapat mudah dicari dan sudah tersedia di rumah.

"Lumayan mudah buatnya. Ini buat dua masker. Maskernya buat yang sedang membutuhkan," kata Winda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com