Kronologi Elf Masuk Selokan di Garut, 1 Penumpang Tewas

KOMPAS.com - Diduga sopir mengantuk, sebuah kendaraan mikrobus (elf) jurusan Bandung-Sancang (Cibalong) bernomor polisi Z 7933 D yang dikemudikan Ganjar Darussalam (27), warga Kampung Cimerak, Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, masuk ke keselokan setinggi empat meter.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Garut-Bayongbong, Kampung Cisitu Desa Sukahati, Kecamatan Cilawu, Jumat (27/3/2020) sekitar pukul 05.30 WIB.

Akibat, satu orang penumpang meninggal dunia di lokasi kejadian sementara lima orang lainnya mengalami luka ringan.

Baca juga: Siang Bolong, Perampok Bersenpi Gasak 7 Kg Emas

Kasatlantas Polres Garut AKP Asep Nugraha mengatakan, kejadian berawal saat mobil yang dikendarain Ganjar bergerak dari arah Garut menuju Bayongbong.

Sambung Asep, saat melintas di lokasi kejadian di jalan yang menanjak dan menikung ke kanan, Ganjar tak bisa menguasai kendaraan.

Sehingga hilang kendali dan keluar badan jalan ke arah kiri lalu akhinya masuk ke selokan dengan kedalaman kurang lebih empat meter. Posisi mobil terguling miring di dalam selokan.

“Lokasi kejadian, jalannya sedikit menanjak dan menikung ke kanan, cuaca di lokasi saat kejadian juga cukup cerah,” jelasnya.

Baca juga: Fakta Baru Siswi SMA Diperkosa Pacar dan 4 Rekannya, Sudah Direncanakan hingga Ditangkap Polisi

Asep menduga, penyebab kecelakaan tunggal tersebut dikarenakan pengemudi mengantuk saat melintasi kawasan tersebut, hingga akhirnya mobil kehilangan kendali dan masuk ke dalam selokan.

“Penyebabnya diduga supirnya mengantuk,” katanya.

Pasca-kejadian itu, kata Asep, anggota Unit Lakalantas Polres Garut langsung mendatagi lokasi kejadian dan memberikan pertolongan kepada para penumpang yang mengalami luka-luka ringan sekaligus mendatanya.

(Penulis : Kontributor Garut, Ari Maulana Karang | Editor : Aprillia Ika)