"Total bed manjadi 1.282, tapi jika ditambah dengan ruang observasi menjadi 2.232," ungkap Khofifah.
Sejak Jumat juga, Pemprov Jawa Timur mulai mendistribusikan alat rapid test Covid-19.
Ada 18.400 alat rapid test yang didistribuksikan.
Baca juga: Pasien Positif Corona di Kota Malang Tambah 1, Pernah Study Tour dari Jogja
Sebanyak 10.000 alat rapid test di antaranya sumbangan dari Yayasan Tzu Chi Buddha, dan 8.400 alat rapid test dari Kementerian Kesehatan.
Alat deteksi cepat Covid-19 itu dibagikan secara proporsional dengan memprioritaskan kelompok yang lebih membutuhkan seperti tenaga medis, perawat dan petugas rumah sakit.
Selain itu, juga pasien berstatus ODP dan PDP yang harus cepat diidentifikasi status medisnya.
Juga kepada orang yang menurut hasil tracing memiliki riwayat kontak dengan pasien positif Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.