Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Penutupan Akses, Sejumlah Panti Asuhan di Papua Kekurangan Makanan

Kompas.com - 27/03/2020, 15:41 WIB
Dhias Suwandi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Papua telah menutup akses masuk dan keluar baik melalui darat, laut, dan udara, sejak Kamis (26/3/2020).

Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona baru atau Covid-19.

Masyarakat pun mulai merasakan dampak penutupan akses tersebut. Sejumlah panti asuhan dan asrama pelajar yang ada di Jayapura mulai kekurangan bahan pokok.

"Saya sudah mendapat informasi tentang kantong-kantong kumpulnya anak sekolah yang harus menjadi perhatian, khususnya di panti asuhan yang sudah mulai kesulitan makan," ujar Kepala Dinas Pendidikan Papua Christian Sohilait di Jayapura, Jumat (27/3/2020).

Baca juga: Sejumlah Negara yang Manfaatkan Aplikasi untuk Lacak Persebaran Virus Corona

Sohilait menyebut kondisi itu merupakan salah satu konsekuensi penutupan bandara dan pelabuhan.

"Karena itu kami akan bekerja keras untuk mengatasi itu," sambungnya.

Pemprov Papua masih menghitung jumlah panti asuhan dan asrama pelajar yang kesulitan mendapatkan bahan pokok di wilayah itu. 

"Kami sudah mulai mendata, sudah 26 tempat yang datanya ada di kami," kata Sohilait.

Sohilait akan berkoordinasi dengan sejumlah pihak agar bantuan bahan pokok segera disalurkan ke panti asuhan dan asrama pelajar itu.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com