MADIUN, KOMPAS.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soedono Madiun menyediakan ruangan isolasi tambahan untuk menampung pasien positif dan diduga terinfeksi virus corona baru atau Covid-19.
Ruangan isolasi itu bisa menampung 70 pasien positf dan pasien dalam pengawasan (PDP).
"Jadi ruangan ini sebelumnya dipersiapkan untuk pasien gawat darurat, tapi saat ini sementara kami jadikan ruang isolasi yang bisa menampung 70 pasien kasus corona. Besok baru bisa digunakan," kata Direktur RSUD dr Soedono Madiun Bangun Trapsila Purawaka saat dikonfirmasi, Kamis (26/3/2020).
Bangun mengatakan, penambahan ruangan isolasi itu karena RSUD dr Soedono Madiun telah menjadi rumah sakit rujukan utama penanganan kasus corona di Madiun Raya.
RSUD dr Soedono Madiun mempersiapkan ruangan baru itu untuk mengantisipasi jumlah pasien yang dirujuk dari berbagai daerah di sekitar Madiun.
Ruangan baru itu dibagi menjadi tiga kelompok, pria, wanita, dan anak-anak.
Manajemen rumah sakit juga menyiapkan alat bantu pernapasan untuk menangani pasien yang mengalami gejala sesak napas.
Baca juga: Kisah Dokter Tangani Pasien Corona, Terpaksa Larang Anak Bermain di Kamar Pribadinya
Saat ditanya mengenai jumlah tenaga medis dan alat pelindung diri (APD), Bangun memastikan tak ada masalah.
RSUD dr Soedono Madiun menyiapkan lima dokter spesialis dan 20 perawat setiap hari untuk menangani pasien corona.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.