Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Jenazah PDP Corona Dipulangkan Keluarga, Pakai Mobil Pribadi, Nekat Bongkar Plastik hingga Dicium

Kompas.com - 27/03/2020, 06:00 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Kasus nekatnya keluarga di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra) yang membongkar plastik jenazah menjadi sorotan publik.

Sebab jenazah tersebut adalah Pasien dalam Pengawasan (PDP) virus corona (Covid-19) yang meninggal pada Senin (23/3/2020) usai 3 hari diisolasi di RSUD Bahteramas Sultra.

Dengan statusnya sebagai PDP, jenazah tersebut sudah seharusnya diproses dengan prosedur penanganan pasien corona.

Baca juga: 3 Daerah Umumkan Pasien Positif Corona Pertama, Aceh, Sumbar hingga Tegal

Diangkut mobil pribadi

Ilustrasi berkendara mobilSHUTTERSTOCK Ilustrasi berkendara mobil
Meski belum dinyatakan positif Covid-19, jenazah seharusnya dimakamkan sesuai prosedur, yakni dibungkus plastik, langsung dikubur tanpa ada orang yang mendekat.

Namun, di rumah sakit pihak keluarga sempat bersitegang dengan pihak rumah sakit.

Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama (Dirut) RSUD Bahteramas Sultra, dokter Sjarif Subijakto mengatakan jenazah sebenarnya sudah mau diangkut oleh ambulans.

Sedangkan keluarga kukuh ingin membawa jenazah itu pulang dan membawanya menggunakan mobil sendiri.

Baca juga: Sekeluarga Dinyatakan Positif Corona, Anak Balitanya Negatif

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com