MAKASSAR, KOMPAS.com - Mantan Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar Profesor Idrus A Paturusi dinyatakan positif terinfeksi virus corona pada Rabu (25/3/2020) kemarin.
Kabar Idrus terinfeksi Coid-19 diumumkan oleh anak kandungnya di media sosial.
Sehari sebelum dinyatakan positif, Idrus ikut memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) untuk Tim Satgas Covid-19 Unhas, Selasa (24/3/2020).
Baca juga: 50.000 Masker yang Ditimbun di Makassar Dihibahkan ke Rumah Sakit
Rektor Unhas Dwia Aries Tina Pulubuhu mengatakan, sejak wabah Covid-19 melanda Indonesia, Idrus langsung merespons dengan membantu menangani wabah virus corona.
Salah satunya ialah menggalang dan mengajak berbagai pihak untuk berkolaborasi dalam gerakan mengatasi pandemi Covid-19, termasuk dengan Kodam XIV Hasanuddin, Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan, tokoh-tokoh masyarakat, dan pihak swasta.
"Beliau merupakan motor penggerak Tim Satgas Covid-19 Unhas, yang intensif melakukan koordinasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan agar RSPTN Unhas bisa turut serta dalam pemeriksaan virus," ujar Dwia, Kamis (26/3/2020).
Dwia mengatakan sikap Idrus yang berani mengumumkan dirinya positif virus corona dilandasi oleh kesadarannya bagaimana seharusnya wabah ini diatasi.
Menurut Dwia, Idrus ingin agar orang-orang yang pernah berinteraksi dengan dirinya dalam beberapa hari teakhir agar mawas diri dan segera mengisolasi mandiri atau memeriksakan diri jika mengalami gejala klinis.
"Keterbukaan seperti yang ditunjukkan Prof. Idrus adalah langkah pencegahan aktif. Ini akan memicu kesadaran bersama untuk selalu berhati-hati," tutur Dwia.
"Mari kita bersama-sama mendoakan kesehatan dan kesembuhan beliau. Semoga apa yang telah beliau lakukan selama ini, dedikasi, dan pengabdiannya, akan menjadi amalan untuk kesembuhan beliau," ujar Dwia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.