Pemudik yang Kembali ke Banyumas Discreening di Tingkat RT

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Mengantisipasi penyebaran virus corona (Covid-19) lebih luas, perantau dari luar kota yang kembali ke Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, akan didata di setiap RT.

Bupati Banyumas Achmad Husein mengatakan, screening dilakukan petugas di tiap RT lebih efektif.

"Kita tidak screening di jalan tapi screening di RT, akan lebih teliti sebab mereka saling kenal. Tidak perlu dipantau di terminal percuma, yang efektif dipantau di tingkat RT," kata Husein melalui pesan singkat, Kamis (26/3/2020).

Baca juga: Pasien Positif Corona di Banyumas Bertambah Jadi Tiga Orang, 1 Warga Bekasi

Husein telah membentuk Gugus Tugas Covid-19 di tiap desa hingga RT. Pihak RT akan melaporkan kepada puskesmas .

"Seperti sekarang dipantau semua sehingga ODP (orang dalam pemantaun) kita menjadi besar sekali, itu hasil pemantauan. Screening tingkat RT, RT yang kemudian mengusulkan jadi ODP lewat aplikasi ke Puskesmas yang verifikasi," ujar Husein.

Berdasarkan data Gugus Tugas Covid-19 Banyumas, hingga saat ini tercatat 613 ODP.

Kemudian 13 pasien dalam pengawasan (PDP), di mana tiga di antaranya positif, empat negatif dan sisanya masih menunggu hasil laboratorium.

Baca juga: Cara Bupati Banyumas Tangkal Virus Corona, Manfaatkan Ciu untuk Hand Sanitizer hingga Rapat Sambil Berjemur

Terpisah, Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Bulupitu Purwokerto Hadi Suharto mengatakan, kedatangan penumpang pada Senin (23/3/2020) tercatat sebanyak 1.765.

Kemudian pada Selasa (24/3/2020) tercatat sebanyak 1642 kedatangan penumpang dan Rabu (25/3/2020) sebanyak 1.459 kedatangan penumpang.