Lawan Corona, Brigadir Dedi Gendong Pengeras Suara 20 Kg, Susuri Pelosok Trenggalek

KOMPAS.com- Brigadir Dedi Mahendra, seorang anggota Bhabinkamtibmas terus melangkahkan kakinya menyusuri jalan perkampungan di Trenggalek.

Lelahnya menggendong pengeras suara seberat 20 kilogram seketika sirna ketika mengingat betapa bahayanya virus corona.

Brigadir Dedi memiliki tekad bulat untuk mengedukasi masyarakat Trenggalek dengan caranya, menyusuri perkampungan bersenjata pengeras suara.

Baca juga: Potret Social Distancing di Penjuru Daerah di Indonesia

Susuri pelosok dan jalan perbuktian

Shutterstock Ilustrasi virus corona di Indonesia

Jalan yang dilaluinya tak selalu mulus.

Brigadir Dedi dan rekannya yang merupakan seorang anggota Babinsa tak jarang harus mendaki wilayah perbuktian di Desa Surenlor, Kecamatan Bendungan, Trenggalek.

Hal itu dilakukan agar bisa menjangkau wilayah-wilayah pelosok di Trenggalek.

Dedi akan menggunakan motor jika jalanan memungkinkan, namun seringkali ia harus berjalan kaki.

"Tantangannya adalah jalur yang menanjak dan bebatuan. Tapi kami tetap jalankan agar warga terbebas dari corona," kata dia.

Baca juga: Bupati Karawang Cellica: Saya Enggak Bergejala, Dinyatakan Positif