PADANG, KOMPAS.com - Setelah ditunjuk Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Laboratorium Rumah Sakit Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat (Sumbar) memeriksa 22 sampel Pasien Dalam Pengawasan (PDP) corona di Sumbar.
Sampel itu berasal dari PDP corona yang diisolasi Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang dan Rumah Sakit Ahmad Mochtar Bukittinggi.
"Hari ini ada 22 sampel swab tenggorokan dari PDP corona di RSUP M Djamil dan RSAM Bukittinggi yang kita periksa," kata Kepala Laboratorium dan Direktur Umum RS Unand, Andani Eka Putra yang dihubungi Kompas.com, Rabu (25/3/2020).
Baca juga: Per 24 Maret, Jumlah ODP Corona di Kota Padang 44 Orang, PDP 5 Orang
Andani mengatakan kalau tidak ada halangan pemeriksaan sampel itu diperkirakan akan memakan waktu 24 jam dan diprediksi hasilnya bisa keluar besok.
Hasil itu, kata Andani akan diteruskan ke Balitbang Kemenkes dan diserahkan ke rumah sakit.
"Soal hasilnya kita serahkan ke rumah sakit. Kita hanya berwenang memeriksanya dan yang mengumumkannya adalah pihak berwenang seperti Pemprov melalui Dinkes atau rumah sakit," kata Andani.
Baca juga: Efek Virus Corona, Pendapatan Bus Jurusan Antarkota di Sumbar Menurun