Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Bayi Usia 10 Bulan, 3 Balita dan 2 Anak di Lampung Jadi PDP Covid-19

Kompas.com - 26/03/2020, 06:23 WIB
Tri Purna Jaya,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Perkembangan kasus Covid-19 di Lampung, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) corona bertambah dan kebanyakan adalah pasien balita dan anak-anak.

Tercatat per 25 Maret 2020 ada satu bayi, tiga balita dan dua anak kini berstatus PDP Covid-19. Semua pasien dirawat di lima rumah sakit di Lampung. 

Berdasarkan data yang dikeluarkan Dinas Kesehatan Provinsi Lampung per 25 Maret 2020, tiga balita itu yakni, dua balita perempuan berusia masing-masing 2,5 tahun dan 4 tahun yang dirawat di RS Abdul Moeloek, Bandar Lampung.

Baca juga: Kisah Dokter di Lampung Rawat Pasien Covid-19, Cuci Tangan Puluhan Kali dalam Satu Jam

Kemudian balita laki-laki berusia 2,5 tahun asal Lampung Timur yang dirawat di RS Ahmad Yani, Kota Metro.

Untuk pasien bayi, yakni bayi berjenis kelamin laki-laki berusia 10 bulan yang dirawat di RS Urip Sumoharjo, Bandar Lampung.

Sedangkan dua pasien anak yakni, anak perempuan berusia 10 tahun yang dirawat di RS Bob Bazar, Lampung Selatan.

Dan, anak perempuan berusia 7 tahun yang dirawat di RS Bunda Assyifa, Bandar Lampung.

Baca juga: Sebar Video Hoaks Pasien Positif Corona 01 Meninggal, Warga Bandar Lampung Ditangkap Polisi

5 PDP corona dewasa

Selain satu bayi, tiga balita dan dua anak, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana mengatakan, ada juga PDP corona berusia dewasa.

"PDP secara keseluruhan berjumlah 11 orang dan satu orang pasien positif," kata Reihana melalui pesan WhatsApp, Rabu (25/3/2020).

Untuk PDP corona berusia dewasa yakni, laki-laki berusia 62 tahun, 35 tahun, 54 tahun, dan 35 tahun.

Keempatnya dirawat di RS Abdul Moeloek, Bandar Lampung.

Kemudian, satu orang lagi berjenis kelamin laki-laki berusia 54 tahun asal Bengkulu yang kini dirawat di RS Bob Bazar, Lampung Selatan.

Baca juga: Ayah Perkosa Anak Kandung Selama 13 Tahun di Lampung, Korban Diancam dengan Pisau

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com