Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Corona, Pesta Tukar Cincin Dibubarkan Satpol PP Manado

Kompas.com - 25/03/2020, 19:48 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Satpol PP Manado membubarkan acara pesta tukar cinci di salah satu restoran di Kota Manado, Sulawesi Utara, Rabu (25/3/2020).

Kepala Satpol PP Kota Manado Johanis Waworuntu mengatakan, tindakan persuasif dan humanis telah dilakukan, namun tak diindahkan.

Dengan sangat terpaksa, dilakukan tindakan tegas melalui pembubaran.

Baca juga: Aksi Tolak Omnibus Law Dibubarkan Polisi, Ada yang Pingsan Dipukul Aparat

"Namun, karena menghormati ibadah yang sedang berlangsung, maka pembubaran dilakukan setelah ibadah selesai," ujar Johanis, dalam keterangan tertulis, Rabu.

Pihaknya juga telah menegaskan tidak ada acara resepsi atau makan-makan.

Petugas pun turut membantu membereskan kursi-kursi yang telah tertata.

"Pihak restoran kami tegur keras, karena kemarin sudah kami peringatkan secara persuasif, tetapi tetap melaksanakan dengan alasan dipaksa oleh pihak keluarga pemesan. Untuk itu, sudah kami sampaikan jangan ada lagi acara serupa ke depan," ujar Johanis.

Dia juga menuturkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Manado terus bergerak melalui Satpol PP bersama TNI/Polri, dalam mengedukasi masyarakat sehubungan dengan penanganan pencegahan dan penyebaran Covid-19.

Baca juga: Acara Ngunduh Mantu Dibubarkan Polisi, Kapolresta Banyumas: Jalan Kami Tutup Lalu Disemprot Disinfektan

Edukasi dilakukan dengan turun langsung lapangan ke titik-titik keramaian, memberi informasi kepara warga agar menjaga jarak ketika ada di tempat berbelanjaan, rumah-rumah kopi dan tempat makan atau restoran.

Apabila sudah tidak ada kepentingan diharapkan cepat pulang ke rumah masing-masing.

"Sesuai imbauan Wali Kota Manado GS Vicky Lumentut, bagi kita semua agar tetap jaga jarak, keluar rumah karena ada kepetingan mendesak dan penting saja, disiplin dalam social distancing, salah satu upaya kita untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com