Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Klaster Bogor, Pasien Corona di Kaltim Juga Berasal dari Klaster KPU Jakarta

Kompas.com - 24/03/2020, 16:57 WIB
Zakarias Demon Daton,
Khairina

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Setelah klaster Bogor teridentifikasi sebagai sebaran pasien positif corona di Kalimantan Timur, kini giliran klaster KPU dari Jakarta menyusul.

Satu Komisioner Divisi Data KPU Kabupaten Kutai Kartanegara sudah dinyatakan positif corona, Jumat (20/3/2020) lalu usai menghadiri rapat di Jakarta, pada 9 Maret sampai 11 Maret 2020 lalu di JW Marriott.

Pada Senin (23/3/2020) menyusul tambahan satu lagi positif di KPU Bontang.

"Mereka kami kategorikan klaster KPU dari Jakarta. Setelah dilakukan tracing ada 11 orang pasien positif corona. Dua di antaranya sudah positif, sisanya dalam pengawasan," ungkap Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Andi Muhammad Ishak saat memberi keterangan pers di Samarinda, Senin (23/3/2020).

Baca juga: Bertambah 2, Jumlah Pasien Positif Corona di Kaltim Jadi 11 Orang

"Kedua pasien tersebut masing-masing di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Bontang," sambung Andi.

Secara umum, kata Andi, penyebaran virus corona ke Kaltim terbagi dalam tiga klaster. Dua klaster sebelumnya teridentifikasi dari Bogor, Jawa Barat.

Pertama, klaster Bogor dari Komunitas Masyarakat Tanpa Riba, hasil tracing total ada lima orang.

"Lima orang sudah positif. Satu dirawat di Samarinda dan empat di Balikpapan," jelas Andi.

Kedua, klaster Bogor pada Sidang Sinode tahunan Gereja Protestan Indonesia Bagian Barat (GPIB).

Dari kegiatan ini, hasil tracing di Kaltim ada 14 orang. Dua di antaranya sudah positif, sisanya masih menunggu hasil.

Terakhir, baru klaster KPU dari Jakarta.

"Jadi total dari tiga klaster itu ada 9 orang positif dari jumlah keseluruhan positif 11 orang hingga hari ini. Ada 2 orang melakukan perjalanan mandiri," terang Andi.

Baca juga: Jumlah Pasien Positif Virus Corona di Kaltim Bertambah Jadi Sembilan

Ke-11 pasien positif kini sedang dalam perawatan medis masing-masing di Samarinda satu orang, Balikpapan enam orang, Kutai Kartanegara dua orang, Bontang satu orang dan Kutai Timur satu orang.

Sementara, total orang dalam pemantauan (ODP) hingga hari ini sebanyak 1.065 orang, ada 377 orang di antaranya sudah selesai pemantuan, sisanya, 688 orang masih proses pemantuan.

Sedangkan total pasien dalam pengawasan (PDP) ada 56 orang, 22 orang sudah negatif, 11 positif dan 23 orang menunggu hasil pemeriksaan laboratorium Kementerian Kesehatan RI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com