Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Provinsi Lampung Baru Terima 20 APD yang Lengkap

Kompas.com - 24/03/2020, 10:51 WIB
Tri Purna Jaya,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Empat rumah sakit rujukan di Provinsi Lampung telah menerima alat pelindung diri (APD) dari Kementerian Kesehatan.

Namun, APD yang telah diterima melalui Dinas Kesehatan Provinsi Lampung itu hanya berjumlah 20 buah yang lengkap.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana mengatakan, sudah ada bantuan APD dari pusat yang diperuntukkan bagi rumah sakit rujukan di Lampung.

Baca juga: 31 Warga Nias Jadi ODP Covid-19

Namun, sebagian APD ada yang tidak lengkap.

"Tapi tidak banyak dan jenisnya bervariatif. Ada yang lengkap, ada yang tidak lengkap. Ada yang hanya baju, yang lengkap hanya 20 buah," kata Reihana melalui pesan singkat, Selasa (24/3/2020).

Reihana tidak menyebut total keseluruhan APD yang telah diterima dari Kemenkes tersebut.

Tetapi, dia menjelaskan bahwa 20 APD yang lengkap terdiri dari masker, baju, kacamata google hingga sarung tangan.

Baca juga: Kronologi Penumpang Bus Primajasa yang Meninggal, Disebut Bukan akibat Corona

Sebelumnya, Dinas Kesehatan Provinsi Lampung telah meminta sebanyak 1.000 buah APD kepada pemerintah pusat.

"Kemarin ada juga pihak yang baik hati memberikan 200 buah APD," kata Reihana.

Nantinya, APD itu akan disalurkan kepada pihak rumah sakit rujukan yakni, RS Abdul Moeloek, RS Ahmad Yani, RS Bob Bazar dan RS Ryacudu.

Baca juga: Tiga PDP Corona di Lampung Dinyatakan Negatif

Sementara itu, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP), berdasarkan data per 23 Maret 2020, di Lampung kini berjumlah 4 orang PDP.

Keempat orang itu yakni, dua anak perempuan, masing-masing berusia 2,5 tahun dan 4 tahun yang dirawat di RS Abdul Moeloek.

Kemudian, laki-laki berusia 35 tahun yang juga dirawat di RS Abdul Moeloek dan laki-laki berusia 54 tahun di RS Bob Bazar, Lampung Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com