Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tracing Pasien Positif Covid-19 di Maluku: 14 ODP Diisolasi di Hotel

Kompas.com - 24/03/2020, 07:09 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Provinsi Maluku menetapkan status kejadian luar biasa (KLB) virus corona setelah ditemukan kasus positif Covid-19 pertama di wilayah itu.

Dinas Kesehatan Provinsi Maluku melacak aktivitas terakhir pasien positif tersebut.

Hasilnya, sebanyak 14 rekan pasien positif itu kini dikarantina di sebuah hotel di Kota Ambon.

"Sekarang mereka dikategorikan sebagai orang dalam pemantauan (ODP)," kata Kepala Dinas Kesehatan Meykal Pontoh di Kantor Gubernur Maluku, Senin (23/3/2020).

Belasan ODP itu dalam keadaan sehat. Mereka tak memperlihatkan gejala terinfeksi virus corona, seperti demam, batuk, dan sesak napas.

Baca juga: Saya Beri 10 Menit, Semua Pengunjung Kafe Diminta Membubarkan Diri

Hotel yang digunakan sebagai tempat isolasi itu ditutup sementara setelah hasil uji laboratorium pasien positif corona itu keluar pada Minggu (22/3/2020).

Meykal mengaku telah berkoordinasi dengan manajemen hotel terkait isolasi itu.

"Sementara mereka diisolasi di situ dulu, karena kita sudah bicara dengan manajer hotel yang memperkerjakan mereka," kata Meykal.

Tapi, Meykal menjamin Pemprov Maluku memiliki ruang isolasi yang cukup jika pihak hotel ingin belasan ODP itu dirawat di tempat lain.

"Tapi kalau pihak hotel mau mengeluarkan mereka, kita punya tempat isolasi, sudah siap, seperti di Balai Diklat, itu tempat tidurnya ada 500," kata dia.

 

Sementara itu, manajemen hotel membenarkan kondisi 14 OPD itu dalam keadaan sehat. Mereka diisolasi secara mandiri di kamar hotel.

“Masih dikarantina dan terus dipantau tim medis, mereka tidak diperbolehkan keluar hotel, ” kata salah satu perwakilan manajemen.

Hotel itu ditutup sementara atas pemerintah setempat.

“Kebetulan kita juga mau sterilkan hotel dulu jadi sementara ini ditutup,” jelas dia.

Baca juga: Hasil Tracing Warga Bekasi Positif Corona di Ambon, 100 Orang Berpotensi Terpapar

Pemprov Maluku bergerak cepat melacak orang-orang yang melakukan kontak dekat dengan pasien positif Covid-19 tersebut. Pemprov Maluku membentuk empat tim untuk melacak aktivitas dan pihak yang diduga melakukan kontak dekat dengan pasien tersebut.

Sebelumnya diberitakan, juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto mengumumkan terdapat 579 kasus pasien positif Covid-19 di Indonesia.

Sebanyak 49 pasien dinyatakan meninggal dan 30 pasien dinyatakan sembuh. Pasien yang sembuh itu telah diizinkan pulang ke rumah.

Data pemerintah memperlihatkan 579 pasien positif Covid-19 itu tersebar di 22 provinsi. Jambi dan Maluku Utara menjadi provinsi baru yang memiliki kasus positif Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com