Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Pasien Positif Corona Ketiga di Batam, Sempat Divonis DBD dan Kontak Langsung dengan 60 Orang

Kompas.com - 23/03/2020, 15:16 WIB
Rachmawati

Editor

Saat ini ada 60 orang tersebut telah dikarantina dan sampel cairan tenggorokan mereka telah diambil.

Dari tracing yang dilakukan, Dinas Kesehatan telah mengecek sejumlah tempat yang didatangi pasien tersebut.

Lokasi yang didatangi antara lain pesawat yang ditumpangi pasien dari Jakarta, kediaman pasien, mobil yang ditumpangi pasien dari bandara, puskesmas yang didatangi pasien, dan rumah sakit swasta yang dikunjungi sebelum dirujuk ke RSUD Embung Fatimah

Baca juga: Pasien Positif Corona yang Hadiri Acara GPIB Meninggal di Batam

Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmarjadi mengatakan pasien ketiga yang meninggal dunia terinfeksi pada cluster Bogor.

Pasien ketiga ini sempat melakukan kontak dengan seseorang yang juga mengikuti seminar gereja GPIB di Bogor tersebut, yang belakangan juga dilaporkan telah meninggal.

“Proses pemakamannya telah dilakukan malam tadi,” kata Didi.

Dari informasi yang didapatkan Kompas.com di lapangan, pasien ketiga yang meninggal adalah seorang pendeta perempuan.

Baca juga: Wali Kota Batam Imbau Resepsi Pernikahan Ditunda dan Akan Sisir Warga dengan Gejala Corona

Ucapan belasungkawa terus berdatangan melalui jejaring sosial. Salah satunya dari dari Gereja GPIB Paulus Jakarta.

Berikut ucapan yang diunggah akun GPIB Paulus Jakarta.

"Turut berdukacita atas meninggalnya Pdt. Sintiche Pattinaja-Dethan, M.Th. pada hari ini Minggu, 22 Maret 2020. Almarhumah adalah Ketua Majelis Jemaat GPIB Bahtera Hayat Batam."

"Tuhan senantiasa memberikan penghiburan dan kekuatan bagi keluarga dan persekutuan jemaat yang berduka."

SUMBER: KOMPAS.com (penulis: Hadi Maulana | Editor: Dheri Agriesta, Aprillia Ika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com