Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengintip Cara Risma Cegah Penyebaran Virus Corona, Buat Kebijakan dan Turun ke Jalan

Kompas.com - 23/03/2020, 09:56 WIB
Ghinan Salman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

 

5. Kampanye social distancing

Dalam beberapa hari terakhir ini, Risma terlihat langsung memberikan sosialisasi tentang pembatasan sosial di jalanan Kota Surabaya.

Pemerintah Kota Surabaya memang telah menerapkan pembatasan sosial atau social distancing untuk mencegah laju penyebaran virus corona di Surabaya.

Menggunakan mobil dan pengeras suara, Risma berkeliling kota sambil menyampaikan pesan agar warga yang berkerumun di ruang-ruang publik bisa jaga jarak minimal 1 meter antara satu orang dengan orang lain.

Social distancing ini sudah diterapkan Risma dalam beberapa waktu terakhir.

Cara itu dinilai penting karena bisa meminimalisasi kontak yang terlalu dekat, sehingga satu sama lain tidak terpapar cipratan cairan sistem pernapasan orang lain.

"Sakjane nggilani, koyok zaman kemerdekaan mbiyen ae. (Sebenarnya menjijikkan, seperti zaman kemerdekaan saja). Tapi gimna, karena banyak warga yang enggak tahu pentingnya social distancing," kata Risma di Rumah Dinas Wali Kota Surabaya, Minggu (22/3/2020).

Berbagai pusat keramaian sudah dikunjungi Risma untuk mengampanyekan pentingnya social distancing, seperti Pasar Keputran, Pasar Wonokromo, Pasar Pakis, dan sejumlah tempat keramaian lainnya.

Setiap ada warga yang berkerumun di jalan, Risma juga berteriak menggunakan pengeras suara untuk saling jaga jarak.

Tidak hanya di kawasan perkotaan, kampanye social distancing juga dilakukan di kampung-kampung.

"Kalau di kampung-kampung yang melakukan (pegawai) kelurahan sama kecamatan. Di kampung-kampung, suaraku yang disetel, orang-orang pada lari semua," ujar Risma.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com