Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ODP Corona 40 Orang, DPRD Aceh Utara Desak Penyusunan Dana untuk APD Tim Medis

Kompas.com - 23/03/2020, 07:31 WIB
Masriadi ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

ACEH TAMIANG, KOMPAS.com – Ketua DPRD Aceh Utara, Arafat Ali meminta Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) segera menyusun rincian kebutuhan anggaran untuk penanganan virus corona (Covid-19). Termasuk sumber anggaran yang diambil.

“Kita sudah duduk dengan manajemen Rumah Sakit Cut Meutia (RSUCM) Aceh Utara. Prinsipnya, saya mendukung kebutuhan mereka seperti alat perlindungan diri (APD) dan lain sebagainya. Kemarin saya bilang, segera usulkan ke TAPD seterusnya kita bahas di Komisi III,” katanya saat dihubungi via telepon, Minggu (22/3/2020).

Dia menyebutkan, per Senin (23/3/2020) Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Aceh Utara memasukan surat usulan pergeseran dana untuk penanganan virus corona.

Baca juga: Ada 1 PDP dan 40 ODP di Aceh Utara, tapi Petugas Medis Tak Punya ADP

 

Pergeseran atau usulan dana baru sambung Arafat harus atas persetujuan DPRD Aceh Utara.

“Prinsipnya kami juga ingin cepat, agar ini tidak berbelit-belit. Maka, nanti TAPD duduk dengan Komisi III, lalu komisi mengeluarkan rekomendasi ke pimpinan dewan, langsung kita setuju. Intinya, penanganan corona harus menjadi perioritas kita semua,” kata Politisi Partai Aceh itu.

Soal besaran anggaran, sambung Arafat akan dibahas bersama antara DPRD dengan TAPD Aceh Utara.

“Kami mendukung langkah-langkah pemerintah untuk pencegahan dan penanganan virus ini. Semua upaya harus cepat untuk mengantisipasi penyebaran,” pungkasnya.

Baca juga: Kekurangan APD, Tim Medis di RS Toraja Terpaksa Gunakan Jas Hujan dan Sepatu Boots

Sebelumnya diberitakan OPD corona di Aceh Utara sebanyak 40 orang, terbanyak di Provinsi Aceh.

Namun, petugas medis di Puskesmas belum memiliki APD dan di Rumah Sakit Umum Cut Meutia hanya memiliki 30 set APD untuk tenaga medis yang menangani virus itu.

Saat ini, satu PDP corona dirawat di rumah sakit plat merah tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com