SURABAYA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKP-CKTR) turut membuat bilik sterilisasi yang diklaim berfungsi untuk mensterilkan tubuh dari virus corona
Rencananya, bilik sterilisasi yang dibuat secara mandiri ini bakal ditempatkan di beberapa tempat umum, seperti kantor pelayanan publik yang tersebar di Kota Surabaya.
Kepala Bagian Administrasi Pembangunan, Robben Rico mengatakan, saat ini sedang dilakukan proses pembuatan bilik steril bertipe tunnel (terowongan).
Baca juga: Risma Video Call dengan Sekjen PDI-P Hasto, Promosikan Bilik Sterilisasi Covid-19
Ia menargetkan, setiap hari pembuatan bilik harus rampung sebanyak 10 unit.
Nantinya, bilik-bilik tersebut akan dipasang di tempat keramaian atau tempat berkumpulnya masyarakat.
"Hari ini tadi kita sudah kirim ke Bandara Juanda masing-masing terminal ada satu unit. Sampai dengan sore ini kami sudah memproduksi tujuh bilik. Mudah-mudahan nutut sesuai target," kata Robben Rico saat ditemui di Taman Surya Surabaya, Minggu (22/3/2020).
Ia menjelaskan, tujuh bilik yang hari ini sudah dibuat akan ditempatkan di kantor-kantor yang posisinya banyak dikunjungi masyarakat.
Seperti kantor pelayanan Polrestabes Surabaya, Samsat, dan kantor pemerintah kota.
"Intinya, tempat-tempat yang mendatangkan cukup banyak orang, kita akan pasang bilik itu di situ," ujar dia.
Ia memastikan akan terus membuat bilik sterilisasi ini sampai kebutuhan lokasi keramaian terpenuhi.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan