Cegah Penyebaran Corona, Warga Aceh di Jakarta Diminta Tidak Pulang Kampung

KOMPAS.com- Masyarakat Aceh di Jakarta dan sekitarnya diimbau agar tidak pulang ke kampung halamannya untuk sementara waktu.

Pemerintah Provinsi Aceh mengeluarkan permintaan ini untuk mencegah warganya di Jakarta terinfeksi virus corona.

"Kami meminta agar masyarakat Aceh di rantau agar tidak pulang kampung dulu, agar mereka aman dari penularan," jelas Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh, Almuniza Kamal, di Jakarta, Minggu (22/3/2020).

Baca juga: Ada 1 PDP dan 40 ODP di Aceh Utara, tapi Petugas Medis Tak Punya ADP

Pemerintah Aceh mengkhawatirkan warganya tertular virus corona saat berada di bandara.

Pasalnya, saat berada di bandara akan terjadi interaksi dengan penumpang lain, sehingga meningkatkan risiko tertular virus tersebut.

"Yang awalnya sehat, karena saat pulang bertemu dengan orang yang terpapar, akhirnya dia juga kena imbas. Lalu menularkan virus itu juga di kampung. Ini yang kita takutkan," kata Almuniza.

Warga Aceh yang ingin pulang ke kampung halamannya diminta untuk menunggu hingga masa tanggap darurat virus corona dari pemerintah pusat dinyatakan berakhir.

Baca juga: Cegah Penyebaran Corona, RSUPR Banda Aceh Hapus Jam Besuk

Hingga Sabtu (21/3/2020), belum pasien yang dinyatakan positif terjangkit virus corona di Aceh.

Namun, Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin di Banda Aceh dan Rumah Sakit Umum Daerah Cut Meutia di Aceh Utara merawat empat pasien dalam pengawasan (PDP).

Selain itu ada 84 orang dalam pemantauan (ODP) di Aceh.