SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini melakukan telekonferensi atau video call dengan Sekjen DPP PDI-P Hasto Kristiyanto.
Dalam telekonferensi itu, Risma mempromosikan secara langsung alat disinfektan baru, berupa bilik sterilisasi yang oleh Risma diberi nama 'Bilik Disinfektan Trisakti'.
Risma yang merupakan kepala daerah dari PDI Perjuangan itu menyampaikan keunggulan dari alat yang dikembangkan Institut Teknologi Telkom Surabaya untuk mencegah Covid-19.
"Kalau pakai hand sanitizer hanya membersihkan tangan. Namun, dengan bilik disinfektan ini maka seluruh tubuh dibersihkan sehingga badan benar-benar bersih dari berbagai virus dan kuman," kata Risma, di Rumah Dinas Wali Kota Surabaya, Sabtu (21/3/2020).
Baca juga: Libur Pelajar Surabaya Diperpanjang, Risma Akan Sterilisasi 1.262 Sekolah
Kepada Hasto, Risma menuturkan bahwa bilik disinfektan yang baru secara resmi diserahkan Rektor IT Telkom Surabaya Tri Arief Sardjono di Rumah Dinas Wali Kota Surabaya, Sabtu (21/3/2020) ini mudah dibuat.
"Caranya dengan modifikasi shower dalam bak kaca kamar mandi, dan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan serta tim teknis, maka blower yang ditambahkan dalam bilik tersebut menyemprotkan disinfektan dengan ukuran tertentu," kata Risma.
"Hasilnya, selain lingkungan diamankan dengan penyemprotan disinfektan, maka tubuh pun akan terlindungi. Kami sedang merancang model yang berbentuk lorong sehingga mampu bekerja cepat dan skalanya lebih besar," ujar Risma.
Hasto yang mendengar penjelasan Risma menanggapi positif kreasi dari wali kota perempuan pertama di Kota Surabaya itu.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.