Mengetahui ada ledakan itu, warga terlihat langsung berkerumun di sekitar lokasi untuk melihat dan membantu korban.
Tak berselang lama, ledakan kedua justru kembali terjadi hingga membuat warga yang berkerumun di sekitar lokasi menjadi korban.
“Warga tak menyangka akan terjadi ledakan kedua. Yang kena ledakan dari pom mini warga yang mendekat ke korban pertama," ujarnya.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Probolinggo AKP Rizki Santoso membenarkan insiden itu.
Namun demikian, hingga saat ini belum diketahui penyebab utama kebakaran.
"Masih dalam pendalaman, info lebih lanjut akan kami sampaikan bila sudah lengkap," kata Rizki.
Baca juga: Detik-detik Ruko di Kuansing Riau Dilalap Api, Nenek Tewas Terbakar di Kamar Mandi
Akibat kejadian itu, jumlah korban yang awalnya hanya 50 orang bertambah menjadi 52 orang.
Karena mengalami luka bakar yang cukup serius, dua korban di antaranya dilaporkan meninggal dunia.
"Dua warga meninggal bernama Saiful Rosi dan Alimudin. Saiful Rosi meninggal Jumat (20/03/2020) di rumah sakit Saiful Anwar Malang setelah sebelumnya dirujuk dari rumah sakit Wanolangan. Alimudin meninggal kemarin," ujar Kepala Dinkes Probolinggo Anang Budi Yoelijanto.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.