Swab Tenggorokan Pertama Pasien Positif Corona di Magelang Tunjukkan Hasil Negatif

MAGELANG, KOMPAS.com - Pasien positif virus corona (Covid-19) yang diisolasi di RSUD Tidar Kota Magelang menunjukkan tanda kesembuhan. 

Swab tenggorokan pasien itu menunjukkan hasil negatif virus corona.

Namun, pasien itu belum dikatakan sembuh karena harus menjalani uji swab sekali lagi dengan hasil negatif.

"Pasien nomor registrasi 1 ini belum dinyatakan sembuh, karena harus menjalani uji swab sekali lagi. Kalau hasil negatif maka benar sembuh dan boleh pulang," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Magelang, dr Sri Harso dalam jumpa pers di Aula Adipura Kencana Magelang, Kamis (19/3/2020).

Baca juga: Satu PDP Covid-19 di RSUD Tidar Kota Magelang Dinyatakan Negatif dan Boleh Pulang

Pasien berjenis kelamin perempuan (36) asal Kabupaten Magelang itu sebelumnya menunjukkan gejala demam tinggi, batuk, sehingga harus diisolasi di RSUD Tidar sejak 11 Maret 2020.

Dia memiliki riwayat perjalanan dinas dari Singapura, Malaysia dan Vietnam.

Selanjutnya, data per Kamis (19/3/2020), satu pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 nomor 3 sudah dinyatakan negatif.

Setelah dilakukan tes dua kali dengan hasil negatif, pasien warga Kota Magelang ini sudah pulang pada 15 Maret 2020.

Baca juga: Terapkan Sosial Distancing, Administrasi di Pemkot Magelang Mulai Paperless

Untuk diketahui, pasien berjenis kelamin perempuan (29) itu sempat mengalami gejala demam, batuk dan memiliki riwayat perjalanan dari Italia.  

"Meski dinyatakan sembuh, tapi kami harap yang bersangkutan dan warga sekitarnya tetap menerapkan social distancing atau jaga jarak sebagai bentuk kewaspadaan,” katanya.

Selain RSUD Tidar, dua rumah sakit di Kota Magelang juga sudah disiapkan untuk menampung pasien Covid-19, yakni RST dr Soedjono dan RSJ Prof Dr Soerojo. 

Plt Direktur RSUD Tidar Kota Magelang, Septi Milna Soelistyani menambahkan, setelah pasien nomor 3 sembuh dan pulang, berarti jumlah PDP yang sekarang masih diisolasi berjumlah 5 pasien, yakni pasien nomor 1, 2, 4, 5, dan 6.

Pasien nomor 1 dan 2 adalah warga Kabupaten Magelang.

Pasien nomor 2, balita yang merupakan anak dari pasien nomor 1 dinyatakan negatif tapi masih dirawat di ruang isolasi. 

Baca juga: Cegah Corona, Bupati Magelang Minta Pasar hingga Terminal Disemprot Disinfektan

Kemudian, pasien nomor 4 adalah warga Kabupaten Semarang yang bekerja di Kota Magelang, nomor 5 adalah warga Temanggung yang bekerja di Kota Magelang, dan nomor 6 adalah warga Surabaya yang tinggal di Kabupaten Magelang.

“Pasien yang dinyatakan sembuh belum tentu bebas juga dari Covid-19. Sehingga, kita mengimbau agar data tahan tubuhnya ditingkatkan dan sementara tetap menerapkan social distancing dulu sesuai anjuran pemerintah,” jelasnya.