Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Virus Corona, Wali Kota Salatiga: 6 PDP dan 62 ODP Virus Corona

Kompas.com - 19/03/2020, 15:39 WIB
Dian Ade Permana,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Warga Negara Asing (WNA) asal Korea Selatan di Kota Salatiga, Jawa Tengah, yang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) kini dinyatakan negatif virus corona.

Wali Kota Salatiga Yuliyanto mengatakan, dengan demikian hingga pukul 10.00 WIB tadi, jumlah PDP sebanyak enam orang.

"Tiga orang dinyatakan sembuh, tiga orang masih dalam perawatan. Satu orang warga Korea dinyatakan negatif," ujarnya, Kamis (19/3/2020).

Baca juga: Kondisi Pasien Positif Corona di Tanjungpinang Terus Membaik

Sementara, untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) tercatat ada 81 orang, dimana pasien sembuh atau selesai masa pemantauan selama 14 hari ada 19 orang.

"Dengan demikian, yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) ada 62 orang," ucapnya.

Kendati demikian, dia tetap meminta masyarakat mematuhi imbauan social distancing yang dikeluarkan pemerintah.

"Tetap jaga jarak, hindari berkerumun, dan tetap jaga kesehatan," kata Yuliyanto.

Baca juga: Suspect Corona yang Meninggal di RSUD Moewardi Sering Pergi ke Jakarta

Terkait stok pangan di Salatiga, kata dia, saat ini terhitung aman sehingga masyarakat diimbau tak membeli bahan pangan dalam jumlah berlebihan.

"Stok pangan sampai saat ini aman untuk seluruh masyarakat. Jangan membeli dalam jumlah banyak. Tidak perlu panik dengan kebutuhan pangan, apalagi sampai menimbun," tegasnya.

Menurutnya, yang diperlukan saat ini dengan adanya virus corona adalah persatuan, gotong royong dan saling membantu.

"Dengan kondisi saat ini, kita harus menunjukkan identitas bangsa Indonesia yang saling tolong menolong. Pemerintah dan masyarakat harus bahu membahu agar wabah corona segera berakhir dan kehidupan kembali berjalan normal," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com