Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Samarinda yang Positif Corona Diduga Terinfeksi Saat Hadiri Seminar di Bogor

Kompas.com - 18/03/2020, 20:39 WIB
Zakarias Demon Daton,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor mengonfirmasi ada pasien di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Wahab Sjahranie Samarinda yang positif terinfeksi virus corona atau Covid-19.

Pasien itu diduga terinfeksi Covid-19 usai seminar di Bogor, Jawa Barat, pada 25 Februari 2020 hingga 28 Februari 2020.

"Bahwa yang positif kini sedang dirawat di RSUD Abdul Wahab Sjahranie setelah melakukan kontak langsung pada acara seminar di Bogor," ungkap Isran Noor saat memberi keterangan pers di Kantor Gubernur Kaltim, Rabu (18/3/2020).

Baca juga: Satu Warga Samarinda Positif Corona, Dirawat di RSUD Abdul Wahab Sjahranie

Isran mengatakan, pasien ini melaporkan diri ke Dinas Kesehatan Kalimantan Timur setelah tahu ada peserta seminar yang dihadirinya positif Covid-19.

Saat melaporkan diri, pasien ini sudah mengalami demam, batuk, dan flu.

Pasien tersebut dan dua anggota keluarganya langsung dijemput oleh tim Dinkes di kediamannya dan dibawa ke RSUD Abdul Wahab Sjahranie.

Saat dijemput tim Dinkes menggunakan ambulans langsung menuju ruang isolasi RSUD Abdul Wahab Sjahranie.

Isran Noor menegaskan kondisi klinis sedang membaik.

Baca juga: Wali Kota Samarinda Masuk ODP Corona Usai Hadiri Kongres V Demokrat di Jakarta

Sedangkan dua anggota keluarga pasien positif Covid-19 statusnya masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium Kementerian Kesehatan.

 

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Andi Muhammad Ishak menambahkan, setelah dari Bogor, pasien yang positif Covid-19 ini kembali ke Samarinda. Dia juga sempat pergi ke Bontang.

"Saat ke Bontang, dia bawa keluarga pakai mobil pribadi. Dalam mobil itu mereka bertiga," kata Andi Muhammad Ishak.

Sebagai informasi, acara seminar yang digelar di Bogor, Jawa Barat, pada akhir Februari 2020 salah satu pesertanya positif virus corona.

Peserta seminar itu meninggal dunia saat dirawat di RSUD Dr Moewardi Solo, Jawa Tengah, Rabu (11/3/2020).

Baca juga: Kepala Daerah di Jatim Diimbau Tutup Hiburan Malam untuk Cegah Corona

Riwayat interaksi pasien tersebut diduga terjangkit dengan peserta seminar lain, termasuk warga Samarinda.

Tidak hanya warga Samarinda, ada tiga warga Balikpapan juga mengikuti acara di Bogor.

Kini ketiga warga tersebut sedang diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kanujoso Djatiwibowo, Balikpapan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com