Update Sebaran Covid-19 di Jawa Barat Per 18 Maret

BANDUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat terus memperbarui data sebaran virus corona di Jabar.

Dari data terbaru lewat situs Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 pada Rabu (18/3/2020) pukul 15.00 WIB yang bisa diakses di https://pikobar.jabarprov.go.id/#/.

Dari data itu, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) corona sebanyak 1165 orang.

Adapun Pasien Dalam Pengawasan (PDP) corona berjumlah 126 orang.

Sementara saat ini, kasus terkonfirmasi Covid-19 atau pasien positif corona sebanyak 11 orang.

Baca juga: Ridwan Kamil Ungkap 3 Skenario Jika Pasien Covid-19 Melonjak di Jabar

Situs tersebut juga bisa menampilkan peta sebaran virus corona di Jabar hingga tingkat kelurahan.

Namun, titik lokasi merupakan titik acak (random by system) wilayah yang tertera pada identitas kasus dan tidak menunjuk pada alamat persis masing-masing kasus.

Data yang ditampilkan akan terus diperbarui sesuai dengan informasi yang diterima melalui Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Baca juga: Bupati Koreksi Data Pemprov Jabar soal Pasien Positif Covid-19 Asal Purwakarta

Berdasarkan peta itu, jumlah ODP paling banyak tersebar di Bandung Raya, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Karawang dan Bekasi.

Untuk PDP paling banyak berada di wilayah Kabupaten Sukabumi dan Bogor. Sementara data pasien positif dalam peta masih tercatat delapan orang.

Jabar lakukan tes proaktif ke 230 orang

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, hingga saat ini Pemprov Jabar telah melakukan proaktif tes kepada sekitar 230 orang.

"Dari 230, satu orang positif. Sekarang dirawat di RSHS. Orang tersebut terlihat sehat dan tidak bergejala. Ini menandakan kita harus mewaspadai," ucap Emil, sapaan akrabnya di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (18/3/2020) petang.

Baca juga: Pemprov Jabar Imbau Warga Tak Belanja Berlebihan