SEMARANG, KOMPAS.com - Meluasnya wabah virus corona di Jawa Tengah membuat objek wisata Taman Nasional Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah, ditutup sementara waktu.
Hal tersebut menyusul Surat Edaran (SE) Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan nomor SE. 1/MENLHK/SETJEN.1/3/2020 tertanggal 15 Maret 2020 tentang pencegahan penyebaran Covid-19.
Selain itu juga berdasar pada SE Dirjen Konsevasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Nomor SE. 3/KSDAE/SET/PEG/1/3/2020, SE Gubernur Jawa Tengah dan Surat Kepala Disporapar Jateng Nomor 556/908 tentang penutupan sementara destinasi wisata dan tempat hiburan.
Baca juga: Dua Pasien Positif Corona di RSSA Kota Malang Punya Ikatan Pekerjaan
Sekretaris Camat Karimunjawa Nur Sholeh Eko Prasetyawan menuturkan, penutupan wisata di Karimunjawa baru diberlakukan Selasa (17/3/2020) kemarin.
Hal ini untuk mencegah penyebaran wabah virus corona yang telah ditetapkan sebagai pandemi global dan cenderung meluas.
"Baru kemarin ada kebijakan di tutup. Untuk obyek wisatanya mana saja kami belum dapat data dari pelaku wisata," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (18/3/2020).
Baca juga: Bupati Bogor Akan Perbaiki Data PDP Corona yang Beda dengan Data Ridwan Kamil
Selain itu, lanjut dia, jalur peberbangan rute Semarang - Karimunjawa dan sebaliknya juga ditunda.
"Sejumlah maskapai dari Semarang- Karimunjawa dan sebaliknya katanya akan cancel flight diberlakukan mulai 20 Maret 2020," ucapnya.
Dia mengatakan, wisatawan lokal maupun mancanegara yang sudah terlanjur berlibur ke Karimunjawa kini sudah kembali ke Jepara.
"Hari ini para wisatawan sudah kembali ke Jepara dan turis asing berencana pulang ke negaranya," katanya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.