Pasien PDP Virus Corona di RSUD Ulin Banjarmasin Meninggal Dunia

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang tengah menjalani isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin, Kalimantan Selatan, meninggal dunia.

Pernyataan itu disampaikan oleh Jubir Gugus Tugas Pencegahan Pengendalian dan Penanganan COVID 19 Kalsel, M Muslim, Rabu (18/3/2020) pagi.

Baca juga: Masyarakat dan Pejabat Diminta Tak Stigma Negatif Pasien Positif Covid-19

PDP tersebut diketahui baru 2 hari menjalani isolasi di RSUD Ulin Banjarmasin.

"Pasien yang baru dirujuk di satu rumah sakit di Banjarmasin, usia 58 tahun jenis kelamin laki-laki," ungkap Muslim dalam keterangan persnya.

Dikatakan Muslim, saat masuk ke RSUD Ulin Banjarmasin kondisinya sudah memburuk.

"Dia datang dengan sesak nafas, kondisi dan keadaannya tidak bagus, tensinya turun dan suhu tubuhnya diatas 38 derajat celcius," tambahnya.

Dengan keadaan yang demikian, pihaknya belum bisa menyimpulkan apakah pasien tersebut positif corona atau tidak.

Baca juga: Update Virus Corona, Dinkes Kalbar: 2 Pasien Positif, 9 PDP dan 284 ODP

Pasalnya, kata Muslim, sebelum dinyatakan meninggal dunia, cairan lendir di tenggorokannya sempat diambil dan dikirim ke laboratorium Kementerian Kesehatan untuk pemeriksaan.

Hasil pemeriksaan kesehatan di RSUD Ulin Banjarmasin, kata dia, pasien tersebut mengalami radang paru-paru dan diabetes.

"Karena hasil uji labnya belum keluar, maka yang bersangkutan belum bisa dipastikan positif corona. Namun statusnya PDP dan sempat diisolasi," katanya.