Pasien Positif Corona yang Diisolasi di RSUD Abdul Azis Singkawang Mulai Membaik

PONTIANAK, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat Harisson menerangkan, kondisi pasien positif Covid-19 yang diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Azis Singkawang, Kalbar, mulai membaik.

"Kondisinya (sudah) tidak mengkhawatirkan, tidak ada sesak nafas lagi, pnemonie berkurang dan diprediksi akan keluar dengan baik," kata Harisson, Rabu (18/3/2020).

Baca juga: Pasien Kedua Positif Covid-19 di Kalbar Tak Banyak Kontak dengan Masyarakat

Pihaknya akan kembali mengambil contoh lendir kerongkongan dari pasien dan dikirim kembali ke Jakarta.

Jika dalam dua kali tes dinyatakan negatif, maka yang bersangkutan diperbolehkan pulang.

"Jika dari hasil pemeriksaan laboratorium tahap dua, pasien ini tidak ditemukan lagi gejala Covid-19, maka mereka bisa dinyatakan sembuh dan bisa dipulangkan ke rumah," ujar Harisson.

Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat mengumumkan pasien kedua yang dinyatakan positif Covid-19, Selasa (17/3/2020).

Identitas pasien tersebut diketahui seorang pria berusia 19 tahun yang berstatus sebagai pekerja migran Indonesia di Serawak, Malaysia.

"Dia bekerja sebagai asisten rumah tangga di counter handphone di Serawak, Malaysia," kata Harisson saat menggelar konferensi pers di kantornya.

Baca juga: Satu Lagi Pasien Positif Corona Meninggal, Ganjar Jelaskan Kondisi Jawa Tengah

Harisson menjelaskan, pasien tersebut mengalami batuk, pilek dan demam saat pulang ke Kota Singkawang, Kalimantan Barat, melalui Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Aruk, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Senin (9/3/2020).

Kemudian, pada Selasa (10/3/2020) dia melalukan pemeriksaan kesehatan di RSUD Abdul Azis Singkawang, Kalimantan Barat dan langsung dirawat di ruang isolasi.

"Berdasarkan hasil Balitbangkes di Jakarta, bahwa pasien tersebut positif Covid-19. Jadi di Kalbar, ada 2 orang pasien yang dinyatakan positif Covid-19," ujar Harisson.